BLITAR, MADUTV – Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar nomor urut 1, Bambang Rianto – Bayu Setyo Kuncoro menghadiri acara “Sapa Warga bersama Bambang – Bayu” yang dilaksanakan warga Lingkungan Balapan Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Sukorejo Kota Blitar, Jumat (04/10/2024) malam.
Turut hadir dalam acara tersebut, mantan Wali Kota Blitar yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Selain itu juga hadir Ketu DPC PDI Perjuangan Kota Blitar, Syahrul Alim, dan beberapa anggota DPRD Kota Blitar dapil Sukorejo, serta Ketua Tim Pemenangan Bambang – Bayu, Sukarji beserta anggota tim.
Dihadapan ratusan masyarakat Lingkungan Balapan, Kelurahan Sukorjo, calon Wali Kota Blitar nomor urut 1, Bambang Rianto mohon doa restu, agar pasangan Bambang – Bayu memenangkan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar pada 27 November 2024 mendatang.
Selain itu pasangan Bambang – Bayu juga mendengarkan dan menampung aspirasi, masyarakat Lingkungan Balapan Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.
Dalam kesempatan tersebut, Bambang Rianto juga menyampaikan program-program unggulan yang akan dilaksanakan, jika terpilih menjadi Wali Kota dan wakil Wali Kota Blitar periode 2024 – 2029.
Program tersebut diantaranya, program RT Keren, satu rumah satu sarjana, tablet sak kuotane, sekolah gratis, seragam gratis, satu kelurahan satu ambulan, bedah rumah, intensif untuk ketua RT/RW, guru ngaji, guru sekolah minggu, dan memberikan penghargaan kepada kader posyandu yang telah mengapdi selama 30 tahun, dan masih banyak program unggulan lainnya.
“Intinya kami akan meneruskan program- program pemerintah sebelumnya yang baik-baik tentunya. Bahkan akan menjadikan lebih baik dan maju untuk kesejahteraan masyarakat Kota Blitar. Yang pasti RT Keren akan tetap kami lanjutkan. Bahkan akan lebih bagus tentunya. Kota Blitar harus bebas stunting, masyarakat berpendidikan tinggi, dan sejahtera,” ujar Bambang.
Lebih lanjut Bambang Rianto menyampaikan, selain itu, untuk menampung semua keluhan masyarakat, Bambang – Bayu mempunyai program yang dinamakan “Lapor Pak Be”.
“Jadi semua yang menjadi keluhan masyarakat, kita tampung dan kita terima melalui program “Lapor Pak Be”,” jelasnya.
Calon Wali Kota Blitar nomor urut 1 tersebut menegaskan, jika Bambang – Bayu terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar, APBD Kota Blitar akan diperuntukan untuk kepentingan masyarakat Kota Blitar.
“Jadi masyarakat bisa memberikan masukan kepada kami (pemerintah), untuk nantinya APBD Kota Blitar bisa dipergunakan untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Kota Blitar,” pungkasnya.
Sementara mantan Wali Kota Blitar yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menegaskan, Kota Blitar lima tahun ke depan, stunting harus 0 persen. Selain itu di Kota Blitar tidak ada lagi rumah kumuh.
“Di Kota Blitar 2 – 3 tahun lagi stunting harus 0%, tidak boleh ada rumah kumuh lagi di Kota Blitar. Tidak boleh ya Kalau APBD nya kurang, ajukan ke kita. Saya juga ikut bertanggungjawab untuk membantu rakyat miskin di Kota Blitar, supaya rumahnya layak huni,” tegasnya.
Djarot juga berpesan kepada calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar Bambang Rianto – Bayu Setyo Kuncoro, jika nanti terpilih pendidikan dan kesehatan harus gratis.
“Nanti tidak ada lagi anak yang tidak sekolah karena tidak ada biaya. Tidak ada lagi masyarakat yang sakit tidak bisa berobat. Semuanya harus sekolah dan mendapatkan pelayanan kesehatan,” pungkasnya.(Suk)