Ongge’en Sesaji Berisikan Hasil Bumi di Arak Keliling Kampung

100

PROBOLINGGO, MADUTV – Tradisi  Onggeen merupakan tradisi budaya leluhur Desa Asembagus Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, setiap tahun tradisi selalu digelar dalam kegiatan selamatan desa setempat.

Arak-arakan Onggeen ini. Diarak mulai pintu depan batas Desa Asembagus hingga menuju Kantor Desa. Ribuan warga antusias memadati sepanjang jalan desa itu bahkan sebagian pemuda dan emak-emak mengabadikan momen sakral budaya itu.

Onggeen yang berisikan hasil bumi berupa sayuran, padi, pisang, dan sejumlah jajanan kering dan basah serta kepala sapi di letakan di sebuah perahu sesaji dengan di hiasi kertas merah putih terlihat cukup meriah sekali.

Onggeen ini di arak bersama Kepala desa serta jajaran Forkopimka, jajaran perangkat desa serta warga setempat. Iring iringan Onggeen itu terlihat meraih sekali dengan di arak dan di panggul oleh warga dengan iringan musik tradisional.

Onggeen ini, nantinya usai di arak menuju pendopo Kantor Kepala Desa, di lanjutkan prosesi doa bersama warga dan tokoh agama dan doa para leluhur Desa itu.

Usai menggelar doa bersama warga Onggeen esok harinya akan di Larung ke tengah laut. Ini merupakan tradisi tahunan sekaligus selamatan desa yang tujuannya untuk memberikan sedekah hasil bumi dari warga supaya desa itu makmur aman sentosa dan mendapat keberkahan.

Sementara itu, Ibang mengatakan, Tradisi Onggeen kali ini lebih semarak karena setiap Rukun Warga (RW), membuat kreasi sendiri tempat Onggeen. Onggeen itu terlihat sakral sekali karena di dalamnya berisikan hasil bumi berupa sayuran dan jajanan khas desa setempat,” ujar Ibang.

Kemeriahan arak arakan Ongge’en hasil bumi itu sekaligus selamatan desa  ribuan warga menyaksikan jalanya kegiatan sakral bahkan hingga  mengabadikan momen budaya desa itu. Kegiatan ini juga di hadiri oleh PJ Sekda Kabupaten Probolinggo, yakni Heri Sulistyanto bersama jajaran dinas terkait yang lainya,“ ungkapnya. (Gus)