BLITAR, MADU TV – Sidak gabungan yang dilakukan oleh petugas Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Dinas Kesehatan Kota Blitar berhasil menemukan sejumlah makanan takjil yang dijual para pedagang mengandung bahan zat pewarna pakaian. Temuan tersebut berdasarkan dari uji lab yang dilakukan oleh petugas di lokasi pasar ramadhan yang berada di Jalan Kenangan, Kota Blitar. Pada Rabu (13/03/2024).
Petugas gabungan dari BPOM dan Dinas Kesehatan Kota Blitar pada Rabu petang melakukan sidak kepada para penjual makanan dan minuman yang ada di pasar ramadhan di sepanjang Jalan Kenangan, Kota Blitar. Secara acak, petugas mengambil sample makanan dan minuman untuk selanjutnya dilakukan uji lab guna mengetahui kandungan zat yang terdapat dalam takjil tersebut.
Dari hasil pemeriksaan uji lab, petugas menemukan setidaknya ada tiga jenis makanan dan minuman yang mengandung rhodamin B, atau zat pewarna pakaian yang terdapat pada cendol mutiara.
“Dalam rangka memberikan pembinaan, petugas juga menghimbau kepada warga masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memilih aneka jenis makanan dan minuman,” ujar Dian Reni Agustina, petugas BPOM Kediri.
Wartawan : Suko Ramadhan | Editor : Riaza Romy
 dan Dinas Kesehatan Kota Blitar berhasil menemukan sejumlah makanan takjil yang dijual para pedagang mengandung bahan zat pewarna pakaian. Temuan tersebut berdasarkan dari uji lab yang dilakukan oleh petugas di lokasi pasar ramadhan yang berada di Jalan Kenangan, Kota Blitar.){kind=link}