PROBOLINGGO, MADUTV – Kabar baik bagi masyarakat Probolinggo dan sekitarnya. Segmen baru Tol Probolinggo-Banyuwangi, yakni Gending-Kraksaan, siap dioperasikan sebagai jalur fungsional selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Dalam pemantauan langsung oleh rombongan PT. Jasa Marga Probowangi bersama awak media, kondisi jalan tol sepanjang 10,35 kilometer ini dinyatakan siap melayani pengguna jalan. Direktur Utama PT. Jasa Marga Probowangi Adi Prasetyanto mengatakan bahwa pengoperasian jalur ini bertujuan untuk mengurai kemacetan di jalur Pantura yang kerap padat selama libur panjang.
“Jalur ini akan difungsikan mulai 21 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, dari pukul 06.00 hingga 16.00 WIB. Gratis bagi pengendara hanya saja harus mempunyai kartu E TOL, Dengan keberadaan ruas jalan tol ini, waktu tempuh dari Gending ke Kraksaan yang biasanya memakan waktu 30 menit melalui jalan nasional kini hanya membutuhkan 15 menit,” Ujar Adi.
Ruas Tol Gending-Kraksaan merupakan bagian dari Paket 1 pembangunan Tol Probolinggo-Banyuwangi. Hingga kini, progres pengerjaan telah mencapai 97 persen, dengan sisa 3 kilometer di sisi timur yang belum dioperasikan. Sementara itu, Paket 2 (Kraksaan-Paiton) sudah mencapai 70 persen dan direncanakan akan mulai difungsikan saat Lebaran 2025. Adapun Paket 3 (Paiton-Besuki) diproyeksikan rampung pada Juli 2025. Jika semua segmen selesai, Ruas jalan tol dari Gending hingga Besuki sepanjang 52 kilometer diharapkan siap digunakan masyarakat pada bulan september atau selesai November 2025.
Untuk mendukung pengoperasian jalur fungsional, PT. Jasa Marga Probowangi telah menyiapkan infrastruktur pendukung seperti sarana trafik manajemen dan pengaturan lalu lintas. Kerja sama dengan Dirlantas Polda Jawa Timur, Polres Probolinggo, dan Dinas Perhubungan akan memastikan kelancaran arus mudik Natal dan Tahun Baru.
“Semua pihak akan bekerja sama untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna tol. Selain itu, kami juga akan terus memantau situasi di lapangan,” tambah Adi.
Pengoperasian segmen tol ini diharapkan tidak hanya mengurangi waktu perjalanan, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang bepergian selama libur panjang akhir tahun. (Gus)