Jakarta – Atmosfer kompetisi sepak bola Indonesia makin semarak, tak terkecuali di Liga 3 dengan hadirnya klub-klub yang bakal meramaikan persaingan, salah satunya Serpong City FC yang siap membuat gebrakan.
Bertempat di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Jumat malam WIB, Serpong City FC memperkenalkan jersey hingga susunan stakeholder, termasuk tiga sosok perempuan yang memegang posisi cukup penting, yakni Dewi Noviandari sebagai presiden dan ketua, kemudian Kuntum Raisa Amalia dan Hannan Haris juga sebagai ketua.
Ketiganya pun berkomitmen membawa Serpong City unjuk gigi di Liga 3 musim 2021-2022 sehingga bisa promosi ke Liga 2 pada musim berikutnya.
“Dalam jangka panjang tentunya sepak bola modern harus didukung infrastruktur yang terbaik sehingga bisa seimbang antara prestasi dan industri,” kata Dewi.
Acara peluncuran tim sepak bola Serpong City FC berlangsung sangat meriah, dengan dihadiri ketua MPR RI Bambang Soesatyo, serta sejumlah tokoh olahraga, di antaranya Sekjen PSSI Yunus Nusi dan Sekjen KONI pusat Ade Lukman.
Deretan artis papan atas, yakni RAN dan DJ Vicky Nitinegoro juga turut meramaikan acara pengenalan tim tersebut.
Dewi mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi guna membawa Serpong City FC berjaya di liga profesional, salah satunya dengan membangun infrastruktur yang baik, mulai dari lapangan latihan, asrama dan stadion.
“Kami ingin Serpong City FC dapat dijadikan klub percontohan yang mengedepankan prestasi dan industri secara global, tentunya harus didukung dengan infrastruktur yang memadai,” ujar Dewi.
Sementara itu, Kuntum Raisa mengungkapkan target terdekat mereka kejar adalah menjuarai Liga 3.
“Sedangkan untuk jangka panjang, selain mengembangkan fasilitas dan infrastruktur, kami juga akan terus mengembangkan akademi usia dini untuk menjadikan Serpong City FC sebagai klub profesional yang mampu menjaring potensi muda berbakat di seluruh Indonesia,” terang Kuntum.
Hal senada juga disampaikan oleh Hannan Haris. Ia berharap langkah yang mereka ambil dapat menjadi sebuah energi besar untuk membawa Serpong City FC menjadi juara.
“Bagi saya tidak masalah memiliki mimpi yang besar atau bahkan tidak masuk akal, selama kita memiliki rencana yang masuk akal untuk mewujudkannya,” pungkas Hannan.