MADIUN – Kota Madiun menjadi saksi keindahan ratusan tanaman bonsai yang dipamerkan dalam Ajang Festival Nyawidji Bonsai 2023, yang digelar dengan megah di Lapangan Mojorejo pada Jumat, 8 Desember 2023. Sebanyak 350 peserta dari berbagai daerah, termasuk Madiun, Blitar, Madura, dan sekitarnya, berpartisipasi dalam festival prestisius ini.
Tanaman bonsai yang dipamerkan mengagumkan dengan berbagai jenis, umur, dan bentuk yang berbeda-beda. Setiap bonsai memiliki keunikan tersendiri, mencerminkan dedikasi peserta yang telah merawatnya dengan penuh kasih sayang.
Panitia Adhy Dental memberikan sorotan khusus pada penilaian ratusan bonsai tersebut. Proses penilaian dibagi menjadi tiga kategori, yakni kategori prospek, kategori semi jadi, dan kategori jadi. Para juri yang berkompeten dengan cermat menilai setiap aspek, memberikan apresiasi yang setimpal kepada peserta yang telah menghadirkan karya terbaiknya.
Dalam wawancara dengan Adhy Dental, panitia festival menyampaikan kegembiraan mereka melihat antusiasme peserta yang tinggi. Festival ini bukan hanya tentang perlombaan, tetapi juga tentang semangat silaturahmi di antara para pecinta tanaman bonsai. Madiun Nyawidji Bonsai 2023 menjadi sarana efektif untuk mempererat tali persaudaraan di kalangan pecinta seni bercocok tanam ini.
Tidak hanya sebagai ajang pameran dan kontes, festival ini juga menjadi kesempatan bagi para penggemar bonsai untuk memahami lebih dalam tentang tanaman ini. Sosialisasi mengenai teknik perawatan, pemilihan pot, dan berbagai tips bermanfaat lainnya menjadi bagian tak terpisahkan dari kegiatan ini.
Tidak ketinggalan, dalam pameran bonsai ini terdapat tanaman bonsai dengan harga mencapai 250 juta rupiah. Harga tersebut mencerminkan nilai seni dan keunikan yang dimiliki oleh bonsai tersebut, menjadikannya investasi yang bernilai tinggi bagi para kolektor dan pecinta tanaman bonsai.
Festival Nyawidji Bonsai 2023 di Kota Madiun bukan sekadar event tahunan, melainkan simbol kebersamaan dan semangat dalam menjaga keindahan alam. Acara ini membuktikan bahwa kecintaan terhadap bonsai bukan hanya sebagai hobi, tetapi juga sebagai gaya hidup dan wujud kepedulian terhadap kelestarian alam.
