MEDAN, SUMATERA UTARA – Sebanyak 7 unit rumah semi permanen yang digunakan sebagai tempat usaha di Simpang Martubung, Lingkungan VII, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, luluh lantak terbakar oleh si jago merah pada Selasa malam (17/10/2023) sekitar pukul 18.29 WIB.
Tujuh ruko tersebut, di antaranya digunakan sebagai tempat pangkas dan berjualan keperluan anak sekolah serta ayam penyet, ayam geprek, berlokasi di kawasan Jalan Pancing 1, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, pada Selasa malam (17/10/2023) sekitar pukul 18.29. Diduga api berasal dari tabung gas yang bocor dan menyambar rumah milik Nurhayati, yang menjual ayam geprek. Kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Sebanyak 8 unit mobil pemadam kebakaran dari Pemko Medan dan dari Industri Modern Medan segera dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan kobaran api. Hingga pukul 19.10 WIB, petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan kobaran api agar areal kebakaran tidak meluas ke rumah penduduk lainnya. Pada peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa maupun penghuni ruko yang mengalami luka bakar. Kobaran api baru dapat dijinakkan setelah satu jam, ketika sejumlah mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Atas kejadian tersebut, arus lalu lintas di kawasan Jalan Pancing 1 dan Jalan KL Yos Sudarso, Simpang Martubung mengalami gangguan. Sejumlah petugas polantas dari Polsek Medan Labuhan tampak berupaya mengurai kemacetan, karena banyak warga pengendara sepeda motor yang memperlambat kecepatan bahkan berhenti dan memarkir kendaraannya di badan jalan, untuk melihat peristiwa kebakaran tersebut.
Meskipun kejadian ini menghebohkan, kita patut bersyukur bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Petugas pemadam kebakaran dan instansi terkait telah bekerja dengan cepat dan sigap untuk memastikan kobaran api berhasil dipadamkan, sehingga tidak merambat ke bangunan lain. Semoga pemilik ruko yang terkena dampak kebakaran segera mendapatkan dukungan dan bantuan yang mereka butuhkan untuk memulihkan usaha mereka. Peristiwa ini juga mengingatkan kita untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya dari tabung gas yang bocor, dan pentingnya memiliki peralatan pemadam kebakaran yang memadai dalam setiap lingkungan usaha.