Surabaya – Dengan protokol kesehatan secara ketat, Forkopimda Jawa Timur, gelar apel kehormatan dan renungan suci malam kemerdekaan Republik Indonesia di Taman Makam Pahlawan Sepuluh Nopember Surabaya. Dengan suasana khidmat, Gubenur Jawa Timur bertindak sebagai inspektur upacara.
Suasana upacara masih diselimuti pandemi Covid 19, namun peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke 76, tetap berjalan khidmat. Dengan mengunakan prokes secara ketat, apel kehormatan dan renungan suci dan mengenang arwah para pahlawan berjalan lancar. Ini bertujuan sebagai awal dari rangkaian peringatan HUT kemerdekaan RI ke-76.
Inspektur upacara yang juga Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memasuki lokasi bersama Wagub Jatim, Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Pangarmatim, dan kajati Jatim.
Usai komandan upacara melaporkan kesiapan menggelar apel kepada inspektur upacara, area TMP Sepuluh Nopember berubah gelap gulita. Hal ini karena seluruh lampu dipadamkan. Di tengah suasana hening, dua anggota TNI melangkah tegap ke pelataran menumen sambil membawa obor penerangan.
Tepat pukul 00.00, dini hari, dengan memulai penghormatan kepada arwah para pahlawan. Inspektur upacara membacakan naskah apel kehormatan dan renungan suci.
Lewat naskah tersebut, khofifah dan jajaran Forkopimda Jatim, mengenang arwah dan jasa para pahlawan nusa dan bangsa yang makamnya berada di TMP Sepuluh Nopember. Ada sebanyak 3.580 pahlawan yang makamnya disitu. Begitu pun para pahlawan yang tidak terkenali nama dan tempatnya dari berbagai tempat seperti di Kota-kota, dusun, lerang gunung, lembah ngarai, dan di dasar-dasar lautan.
Dengan memanjatkan doa serta mengenang jasa para pahlawan, Gubenur Jawa Timur , berharap akan tercipta ketangguhan harus berangkat dari seluruh elemen strategis. Dan bisa menciptakan Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh, serta Jawa Timur tangguh, Jawa Timur tumbuh.
Secara khusus, selain mengenang jasa para pahlawan dan memanjatkan doa para pejuang. Khofifah mengajak agar semua elemen bahu membahu, bersama mentaati anjuran pemerintah. Agar wabah Covid-19 yang kini masih meneyelimuti agar cepat hilang dari bumi pertiwi. (sa)