SUMENEP – Kapal KM Samporna Maju yang digunakan untuk alat transportasi penyeberangan dari Pelabuhan Kalianget menuju Talango mengalami kecelakaan. Jumat, 25 November 2022, sekira pukul 10:15 WIB.
Kejadian naas itu dipicu dari rantai penyangga kayu run door kapal putus. Beruntung tidak ada korban jiwan, hanya enam orang terjebur ke laut dan bisa diselamatkan. Sementara, sejumlah sepeda motor milik penumpang juga tercebur ke laut.
Menurut keterangan dari pihak kepolisan, penyebab kecelakaan Kapal Tongkang KM. Samporna Maju itu diduga karena over kapasitas, serta rantai penyangga run door kapal sudah lapuk, sehingga tidak kuat menanggung beban penumpang yang cukup banyak.
Kapolres Sumenep, AKBP Edo Satya Kentriko mengaku, inseden kecelakaan kapal tersebut masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan kelebihan muatan.
“Dugaan kelebihan muatan itu kami masih gengah dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap AKPB Edo Satya Kentriko, Kapolres Sumenep.
Menurutnya, jika nantinya ditemukan adanya kelebihan muatan, pihaknya akan melakukan penanganan terhadap pihak kapal penyebrangan tersebut.
“Untuk para korban kami upayakan mediasi kepada perusahaan kapal dalam hal ganti rugi,” ungkapnya.
Kapolres Sumenep juga mengingatkan kepada para operator kapal transportasi penyebrangan agar fasilitas kapal selalui di lakukan pengecekan, agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi.(riz)