Kediri – Pengurus Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Kota Kediri menggelar pelatihan bagi para calon atlit anggar di Kota Kediri. Latihan bagi para calon atlet anggar terlaksana di Gor Joyoboya, Minggu sore.
Sejumlah puluhan calon atlet anggar Kota Kediri mendapat fasilitas pelatihan. Pelatihan tersebut sebagai komitmen ikasi Kota Kediri, menindak lanjuti pasca terbentuknya pengurus ikasi Kota Kediri.
Selain itu, pelatihan juga merupakan komitmen ikasi kota kediri untuk terus mengembangkan olahraga anggar di wilayah Kota Kediri. Dalam pelatihan anggar dilatih oleh farent actriestania welafara.
Ketua harian ikasi Kota Kediri, Edi Susanto menuturkan, pihaknya berupaya agar olahraga anggar di Jawa Timur, khususnya di Kota Kediri dapat semakin berkembang dan mempunyai prestasi lebih baik.
Pelatihan ini juga merupakan persiapan bagi para atlet anggar kota kediri untuk mengikuti kejurprov dan Porprov Jawa Timur tahun 2022.
Untuk meraih prestasi, tentunya dimulai dengan dasar yang kokoh. Dengan pelatih yang berkualitas yang merupakan salah satu faktor yang menentukan. Oleh karena itu, pelatihan anggar ini akan kami adakan setiap satu minggu sekali di Minggu sore.
Pelatihan calon atlit anggar Kota Kediri sendiri mendapat kehadiran langsung pengurus dari Jawa Timur bidang prestasi badrul alam. Ia mengungkapkan akan memfasilitasi untuk kemajuan ikasi Kota Kediri. Ia juga mengaku, untuk potensi atlet anggar di Kota Kediri andal. Namun ia belum bisa memastikan bahwa atlet tersebut berprestasi atau tidak.
Dalam pelatihan, calon atlit mendapatkan wawasan serta pengetahuan, jenis alat anggar, sekaligus baju pengaman saat melakukan uji tanding. Mereka mendapatkan pengetahuan teknik memainkan anggar saat bertanding untuk memperoleh point.
Dalam cabor anggar ada tiga jenis senjata yang terpakai dalam pertandingan. Yaitu, floret (foil) dengan berat 500 gram (5 ons). Sabel (sabre), dengan berat 500 gram. Ada juga degen (epée), dengan berat 750 hingga 770 gram. (me)