Sumenep – Beragam cara mengenalkan budaya lokal kerap dilakukan, salah satunya dengan kostum cantik dan unik melalui pagelaran Madura Ethnic Carnival (MEC) yang diselenggarakan oleh Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep. Kegiatan ini sukses menarik ribuan penonton yang memadati Kota Keris ini.
Antusiasme ribuan penonton memadati MEC 2023 yang spektakuler ini, yang diadakan oleh KJS bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep, mengangkat budaya lokal kerapan sapi.
Para peserta Madura Ethnic Carnival tampil mempesona, memperagakan hasil kreativitas mereka di depan ribuan penonton. Mereka mengenakan beragam kostum cantik yang mengangkat kebudayaan lokal kerapan sapi dengan desain berbentuk hewan sapi, bahkan menggunakan bahan dari daun siwalan, sehingga menambah keunikan dari kostum yang mereka tampilkan.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengapresiasi kesuksesan MEC 2023 ini dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama kepada jurnalis yang tergabung dalam Komunitas Jurnalis Sumenep atau KJS, yang telah bekerja keras untuk menghadirkan acara spektakuler ini. Bupati berharap bahwa kegiatan ini akan menjadi langkah awal yang membantu mempromosikan pariwisata dan budaya Madura ke seluruh dunia.
Salah seorang ibu peserta Madura Ethnic Carnival, Arum, mengaku senang dapat menampilkan anaknya dalam kegiatan ini, meskipun dengan susah payah membuat kostumnya selama seminggu lamanya.
MEC 2023 ini digelar untuk pertama kalinya di Pulau Garam Madura dan secara resmi dibuka oleh perwakilan Bakorwil Pamekasan, yang mewakili Gubernur Jawa Timur, didampingi oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo beserta istri, Nia Kurnia Fauzi.
Sementara itu, pesertanya mencapai lebih dari 80 orang yang datang dari berbagai kabupaten di Jawa Timur, baik dari kategori pelajar maupun umum. Dalam pagelaran ini juga dimeriahkan dengan aksi kuda Kencak, yaitu kuda yang bisa menari, serta tarian kesenian lokal lainnya.
 yang diselenggarakan oleh Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep. Kegiatan ini sukses menarik ribuan penonton yang memadati Kota Keris ini.){kind=link}