PROBOLINGGO, MADUTV – Petani pisang kepok di lereng Gunung Bromo, Probolinggo, Desa Wringin Anom, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo. Membawa keuntungan bagi petani pisang di tempat tersebut, meski terletak di dataran tinggi yang suhu relatif dingin namun bisa mengembangkan budidaya pisang kepok, hasil buah pisang yang berkwalitas bagus padat dan manis.
Sekitar hampir seratus tanaman pisang kepok yang di tanam di lereng Gunung Bromo, menghasilkan buah pisang yang bagus untuk di pasaran lokal maupun luar kota. Berawal ingin mencoba dan dirinya tengah berusaha keras bersama suaminya sehingga bisa mengembangkan potensi buah pisang kepok menjadi buah pisang yang bernilai tinggi. Dengan kualitas buah yang unggul, dan harapanya meningkatkan perekonomian lokal juga nantinya buah pisang akan di jadikan produk unggulan olahan melalui inovasi seperti keripik pisang, pisang molen, hingga selai pisang.
Pisang kepok yang tumbuh subur di wilayah sekitar Bromo memiliki cita rasa khas dan tekstur yang lebih padat dibandingkan jenis pisang lainnya, selain bisa di pasarkan ke para pedagang di pasaran lokal setempat juga menjadikannya bahan baku yang sangat potensial untuk diolah.
“Kami ingin meningkatkan nilai jual pisang kepok dengan mengembangkan produk olahan, sehingga tidak hanya bergantung pada pasar buah segar,” ujar Leni petani pisang kepok.
Dengan inisiatif ini, harapan petani pisang kepok di Probolinggo untuk mengembangkan usaha mereka semakin terbuka lebar. Mereka optimistis dapat menciptakan lapangan kerja baru bersama masyarakat sekitar dan sekaligus mengangkat potensi produk lokal menjadi lebih dikenal di pasar nasional. (Gus)