KEDIRI, MADUTV – Gebyar Lounching Pengawasan Oleh Bawaslu Kota Kediri digelar diareal Tirtoyoso Park Kota Kediri dan setidaknya diikuti sekitar 700 orang untuk gerak jalan. Dalam tahapan peluncuran pengawasan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang dilaksanakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Kediri, sabtu (7/9/2024).
Gerak jalan dimulai dari Taman Wisata Tirtoyoso Park Kediri kekanan Ke JL PK Bangsa belok ke kanan Jl Adi Sucipto Kemudian Ke Jl Imam Bonjol terus Ke Jl Ahmad Yani dan kembali Taman wisata Tirtoyoso. Gerak jalan ini adalah peluncuran tahapan pengawasan Pilkada di Kota Kediri.
Ketua Banwaslu Yudi Agung Nugraha mengatakan hari ini adalah launching pengawasan Pilkada 2024 dengan tujuan kami sekaligus adalah mengajak kepada masyarakat luas untuk bisa berpartisipasi dalam pengawasan.
” kami juga mengundang semua OPD, dari TNI, Polri dan perwakilan masyarakat di setiap kelurahan, 46 kelurahan di Kota Kediri tujuan kami memang Kami ingin bersinergi dengan mereka semua untuk bisa mengawal Pilkada,”ujar Yudi
Dirinya menambahkan,”ada dari undangan juga dari parpol artinya kami semua itu adalah satu elemen untuk kota Kediri agar Kota Kediri nanti di dalam melaksanakan Pilkada itu bisa kondusif damai tertib.
Dwi Endah Prasetyowati, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Timur Kordiv Humas dan Data Informasi, menyampaikan kegiatan launching pengawasan Pilkada serentak 2024 kali ini.
“Bawaslu Kota Kediri bersama Bawaslu Provinsi Jatim mengajak tokoh masyarakat, ormas dan seluruh elemen masyarakat bareng-bareng mengawasi jalannya proses Pilkada serentak 2024 nanti, ” ujarnya.
Dwi mengajak semua lapisan masyarakat untuk mengawasi bersama karena masyarakat yang nantinya bersinggung langsung dengan menggunakan hak pilihnya.
Kita ikut mengawasi dugaan pelanggaran pelanggaran di Pilkada 2024. Ada 4 jenis dugaan pelanggaran di Pilkada 2024, Diantaranya, Dugaan pelanggaran administrasi, Dugaan pelanggaran pidana, Dugaan kode etik, Dugaan pelanggaran UU lainya.
Dwi menambahkan akan mengajak seluruh elemen masyarakat dalam ikut berpartisipasi aktif dalam mensukseskan proses demokrasi untuk pilkada serentak 2024 nanti, karena Pilkada ini tidak hanya tanggungjawab dari Bawaslu saja, akan tetapi merupakan tanggung jawab kita bersama-sama ikut mengawasi Pilkada serentak 2024.
“Sukses pengawasan Pilkada nanti adalah milik masyarakat Kota Kediri. Mari kita awasi proses Pilkada nanti. Semoga Pilkada nanti bisa berjalan damai aman tentram dan rukun,” pungkas Dwi.
Dwi menegaskan,sejauh ini dari komponen Bawaslu tidak boleh lengah dalam pemantauan dan tetap harus melakukan pemantauan meski belum ditetapkannya Pasangan Calon, sehingga ditahapan sosialisasi bakal calon Kepala Daerah ,komponen Bawaslu juga harus terus memantau terhadap pergerakan ASN maupun Perangkat Desa yang dimungkinkan terlibat langsung dalam kegiatan Politik praktis.
“Ya intinya komponen Bawaslu tetap harus melakukan pemantauan atas kondisi itu meski belum ditetapkan Pasangan Calon,yang sejauh ini masih bakal calon,’tandasnya .(Ef)