Surabaya, Jawa Timur – Kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan semakin mengakar di hati masyarakat Indonesia. Inisiatif luar biasa dari Pimpinan Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk menanam ribuan pohon mangrove di wilayah Romokalisari, Surabaya, Jawa Timur, telah menuai apresiasi yang luar biasa, terutama dari para nelayan setempat.
Jihad lingkungan melalui upaya penanaman bakau dan pembersihan pantai ini bukan hanya sekadar simbol kepedulian terhadap ekosistem laut yang semakin terancam, namun juga merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kualitas kehidupan nelayan setempat. Dalam sebuah wawancara, Anwar Azam, Ketua Kelompok Usaha Bersama (KUB) Nelayan Romokalisari, mengungkapkan kebahagiaannya atas inisiatif PBNU ini.
Menurut Anwar Azam, upaya menanam ribuan pohon mangrove dan membersihkan pantai yang dilakukan oleh PBNU adalah wujud konkret dari kepedulian terhadap lingkungan laut. “Kami, para nelayan di Romokalisari, merasa sangat beruntung memiliki mitra sebagus PBNU. Mereka telah memberikan kontribusi besar untuk menjaga kelestarian lingkungan laut yang sangat berdampak positif bagi kehidupan kami,” ujar Anwar Azam dengan senyum.
Penghargaan juga datang dari Masruroh, Direktur Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Ia menyampaikan apresiasi mendalam kepada PBNU atas upaya nyata dalam penanaman mangrove dan pembersihan pantai, yang juga menjadi bagian dari peringatan Hari Santri 2023.
Masruroh mengungkapkan, “Gerakan tersebut memiliki dampak jangka panjang yang sangat penting, tidak hanya bagi kelangsungan hidup laut melalui ekosistem mangrove yang baru, tetapi juga untuk sektor pariwisata di Jawa Timur, khususnya di Surabaya. Pantai yang bersih dan hutan bakau yang hijau akan menjadi daya tarik wisata yang tak ternilai harganya.”
Tak hanya itu, gerakan yang dilakukan oleh PBNU dan para relawan Banser ini merupakan contoh nyata bahwa kerja keras dalam menjaga lingkungan sejalan dengan upaya meningkatkan ekonomi masyarakat setempat. Menciptakan ekosistem baru yang berkelanjutan akan memberikan manfaat ekonomi yang berkesinambungan bagi nelayan dan masyarakat sekitar.
Dalam beberapa tahun ke depan, diharapkan bahwa upaya penanaman mangrove dan pembersihan pantai yang gigih ini akan terus berlanjut, menciptakan lingkungan yang lebih baik, dan memberikan peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat di Romokalisari, Surabaya, dan Jawa Timur pada umumnya. Inisiatif ini adalah contoh bagaimana upaya kecil dalam menjaga lingkungan dapat memberikan dampak besar yang positif, dan kita patut berbangga memiliki individu dan organisasi yang berkomitmen pada perubahan positif ini.
 untuk menanam ribuan pohon mangrove di wilayah Romokalisari, Surabaya, Jawa Timur, telah menuai apresiasi yang luar biasa, terutama dari para nelayan setempat.){kind=link}