SUBANG, Jawa Barat – Pesta yang seharusnya menjadi momen kebersamaan dan kebahagiaan berubah menjadi tragedi memilukan di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Sebanyak 12 orang dinyatakan meninggal dunia setelah mengonsumsi minuman keras oplosan pada Minggu malam, dalam sebuah hajatan di daerah tersebut. Tiga orang lainnya juga berjuang untuk hidup dalam kondisi kritis dan saat ini sedang menjalani perawatan medis intensif di RSUD Subang. Kejadian tragis ini terjadi pada tanggal 30 Oktober 2023.
Kepolisian Resor Subang dengan cepat merespon kejadian ini dan berhasil menangkap dua tersangka yang diduga menjadi pelaku pengoplos minuman keras yang mematikan. Pasangan suami istri berinisial NN (59) dan RR (43) ditangkap pada Senin sore, kurang dari 24 jam setelah menjadi buronan.
Kepala Kepolisian Resor Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, menjelaskan bahwa korban-korban yang meninggal dunia akibat konsumsi miras oplosan ini telah mencapai angka 12 orang, sementara tiga orang lainnya masih dalam kondisi kritis. Polisi juga telah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang terkait dengan peristiwa ini.
“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Kami bekerja keras untuk mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku. Saat ini, kedua tersangka yang diduga menjadi pengedar minuman keras oplosan telah diamankan,” ujar AKBP Ariek Indra Sentanu.
Atas peristiwa tragis ini, kedua tersangka akan dihadapkan pada hukum dengan tuntutan berat. Mereka akan dijerat dengan Pasal 204 KUHP dan Pasal UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan, dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara.
Kami berharap bahwa tindakan tegas dari pihak berwenang ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua orang untuk tidak sembarangan mengonsumsi minuman beralkohol yang berbahaya, dan untuk selalu memastikan bahwa minuman yang dikonsumsi adalah produk yang aman dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kami juga ingin mengucapkan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban yang telah kehilangan orang yang mereka cintai dalam peristiwa yang sangat tragis ini. Semoga para korban yang masih berjuang untuk hidup dapat segera pulih, dan semoga peristiwa ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam memilih apa yang kita konsumsi.