SIDOARJO – Indra, ibu dua anak warga Desa Sawocangkring, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, tak kuasa membendung air mata, sesaat setelah menerima bantuan sembako dari Kapolsek Wonoayu, AKP Hafid Dian.
Indra mengaku senang karena mendapatkan perhatian dari Aparat Kepolisian Sektor Wonoayu. Pasalnya, selama ini ia dan keluarga belum pernah mendapatkan bantuan beras.
Untuk keperluan makan sehari-hari bersama kedua anak, suami, dan mertuanya yang sedang sakit stroke, Indra mengutang beras di toko kelontong dekat rumahnya. Setiap minggu, ia melunasi hutang tersebut.
Dengan adanya bantuan sembako berupa beras, gula, minyak goreng, dan kerupuk ini, dinilai dapat membantu keluarganya, karena dalam waktu beberapa hari ke depan, ia tidak hutang.
Kepala Desa Sawocangkring, Mukhamad Nursiyo, mengaku sudah memberikan bantuan kepada warga kurang mampu, baik Bantuan Langsung Tunai (BLT), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Non Tunai (BNT), dan bantuan lainnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada polisi, yang telah membantu dan peduli kepada warga kurang mampu.
Patroli berkah dan bagi-bagi sembako ini, sengaja dilakukan Aparat Kepolisian Sektor Wonoayu, untuk meringankan beban warga kurang mampu. Selain berpatroli, polisi juga ingin mengenal masyarakat secara langsung, agar Kamtibmas di Kawasan Wonoayu dan Sidoarjo pada umumnya dapat tercipta, sehingga masyarakat bisa hidup aman, tentram, guyup, rukun dan sejahtera. (mk)