Pamekasan – Hujan deras dengan intensitas tinggi, turun di wilayah panturan Pamekasan selama kurang lebih lima jam. Hal tersebut membuat ratusan rumah warga tiga kecamatan di Kabupaten Pamekasan Madura dari kemarin hingga Rabu pagi terendam banjir.
Rumah warga yang terendam banjir setingga 2 meter tersebut mengakibatkan puluhan warga mengungsi. Timsar dan BPBD serta relawan Pamekasan melakukan proses evakuasi lansia yang terjebak banjir di Desa Sumedengan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Proses evakuasi warga yang terdampak banjir oleh petugas terlaksana sejak kemarin hingga hari ini (2/3/2022). Banjir yang mengakibatkan warga mengungsi lantaran air masuk ke dalam rumah setinggi kurang lebih dua meter sejak kemarin hingga tadi pagi.
Banjir yang meredam ratusan rumah warga di Kabupaten Pamekasan ini terjadi di tiga kecamatan. Di antaranya kecamatan Palengaan, kecamatan Kota Pamekasan, dan Kecamatan Pademawu.
Banjir paling parah yang meredam ratusan rumah warga. Di antaranya, Desa Palengaan Daya, Kelurahan Gladak Anyar, Kelurahan Patemon, Kelurahan Jungcangcang, Kelurahan Parteker, Kelurhan Bugih, Kelurahan Kangenan, dan Desa Sumedengan Pamekasan. Banjir ini juga mengakibatkantanggul sungai Klowang dan sungai Semajid jebol. Hal tersebut mengakibatkan ratusan rumah di tiga kecamatan terendam banjir.
Banjir kali ini diperkirakan sulit surut. Lantaran saat ini hujan masih turun di wilayah utara Pamekasan serta dampak air laut yang saat ini masih pasang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam banjir kali ini, namun saat ini petugas masih terus melakukan pendataan kebutuhan warga yang terdampak banjir. (ry)