Rajanya Kretek Herbal di Madura Kini Hadir untuk Indonesia, Ini Harapannya

329

Pamekasan – Rajanya kretek herbal yang di produksi oleh PR Jawara Internasionl Djaya di Pamekasan, Madura, Senin (11/9/2023) kini hadir untuk Indonesia.

Direktur Jawara beeharap produk unggulan jenis sigaret miliknya tersebut diharapkan bisa memberikan warna dan rasa beda di pasar lokal maupun Nasional.

Direktur Jawara menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerjasama mensukseskan acara la lauching produk rokok Jawara Herbal di Gedung Prima Jaya Abadi Kecamatan Tlanakan.

“Terimakasih kepada semua yang telah mensukseskan gren opening rokok Jawara Herbal ini,” kata Marsuto Alfianto, Direktur, Jawara Internasional Djaya.

Dirinya menceritakan, perjalanan panjang mulai proses terbentuknya perusahaan tidak luput dari berbagai hambatan mulai dari proses berizinan hingga pendirian gudang.

“Awal didirikan pada 7 Maret 2022. Tetapi baru mendapatkan izin dari Kantor Bea Cukai Madura pada 13 Februari 2023, butuh satu tahun,” paparnya.

Alfian menjelasakan, sulitnya mendapat NPPBKC dari Bea Cukai Madura, sehingga mengakibatkan semakin membuka lebar keran peredaran rokok ilegal di Madura.

“Sulitnya untuk mendapatkan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC), dan ini bukan dari Disperindag atau Pemkab Pamekasan, melaikan dari Bea Cukai Madura,” tambahnya.

Pihaknya berharap Kepala Bea Cukai Madura untuk mempermudah usaha rokok legal di Madura, agar memberikan jalan kepada pengusaha madura untuk bergerak di sektor rokok resmi sehingga bisa bersaing dengan cara mempermudah dan mempercepat pengurusan izin.

“Dalam acara produk baru ini, kami juga memberikan hadiah undia berupa Umroh dan dorprase lain kepada masyarakat,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara itu dari Forkompimda, diataranya Kasdim 0826 Pamekasan, Humas Polres, Ketua DPRD Pamekasan Halili, Kadisperindag Akhmad Basri Yulianto, Kasatpol PP Pamekasan, Camat Tlanakan, Kadiskop UKM dan Naker Muttaqin, Ketua Kadin,Bank BRI, Ketua Peradi Madura.(riz)