Jakarta – Kunjungan kehormatan Ketua Parlemen tiga negara ASEAN, yaitu Parlemen Thailand, Malaysia, dan Laos, telah berlangsung dengan sukses. Pertemuan ini merupakan momentum penting untuk kembali menekankan arti penting dari kredibilitas dan kesatuan ASEAN dalam menghadapi berbagai masalah di kawasan.
Dalam pertemuan ini, Presiden Jokowi dan para Ketua Parlemen sepakat bahwa sentralitas ASEAN tetap harus menjadi fokus utama dalam menangani isu-isu di kawasan. Kebersamaan dan solidaritas antara negara-negara anggota ASEAN adalah kunci untuk mencapai perdamaian dan kemajuan bersama.
Menteri Luar Negeri Indonesia, Sot. Retno Marsudi, menyatakan bahwa selain sentralitas, Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya ASEAN untuk terus mendorong implementasi Lima Poin Kesepakatan (Five Point of Consensus) terkait isu Myanmar. Dalam hal ini, ASEAN memiliki peran strategis dalam membantu menyelesaikan krisis dan mencari solusi yang berkelanjutan.
Komitmen untuk menjaga kestabilan dan kedamaian di kawasan juga menjadi fokus utama dalam pertemuan ini. Presiden Jokowi dan para pemimpin parlemen tiga negara ASEAN menegaskan kembali pentingnya menjaga ASEAN sebagai kawasan bebas konflik, di mana perdamaian dan keamanan menjadi landasan bagi kemajuan bersama.
Di tengah perubahan dinamis dalam geopolitik global, ASEAN tetap bertekad untuk memainkan peran aktif dan menghadapi berbagai tantangan dengan mengutamakan diplomasi dan dialog. Semangat kerjasama dan komitmen untuk mencapai visi ASEAN Community 2025 menjadi semakin kuat.
Kunjungan ini juga menjadi momentum bagi negara-negara anggota ASEAN untuk memperkuat kerjasama ekonomi, sosial, dan budaya. Dengan adanya persetujuan bersama, diharapkan kerja sama ASEAN dapat semakin meningkat dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat di seluruh kawasan.
Dalam suasana yang penuh harapan dan semangat, Presiden Jokowi dan para Ketua Parlemen tiga negara ASEAN menyatakan komitmen kuat untuk menjaga integritas dan kohesi ASEAN. Bersama-sama, mereka meyakinkan bahwa ASEAN akan terus menjadi pilar penting dalam mewujudkan perdamaian, stabilitas, dan kemajuan di Asia Tenggara.
Kesepakatan-kesepakatan yang dicapai dalam kunjungan kehormatan ini mencerminkan tekad dan keyakinan untuk mengatasi berbagai tantangan dengan optimisme dan semangat positif. Melalui konsolidasi kekuatan dan kerjasama yang erat, ASEAN bergerak maju sebagai entitas regional yang diperhitungkan dan dihormati di panggung global.
Dengan semangat yang sama, ASEAN akan terus berada di garis depan untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah dengan bijaksana dan efektif. Bersama-sama, para pemimpin ASEAN menegaskan bahwa kesatuan dan kredibilitas ASEAN akan tetap menjadi landasan kuat dalam menjawab berbagai tantangan di masa depan.