Banyuwangi, Jawa Timur – Inovasi luar biasa datang dari seorang pemuda berusia 23 tahun asal Dusun Krajan, Desa Kedunggebang, Kecamatan Tegaldlimo, Ahmad Aldi Gusnantoro. Ia telah berhasil mengatasi permasalahan bau yang mengganggu warga setempat akibat pembuangan limbah tahu ke sungai dengan menciptakan solusi yang ramah lingkungan – bio gas dari limbah tahu.
Ide brilian ini muncul setelah protes warga terkait bau tak sedap yang disebabkan oleh limbah tahu dari sentra produksi tahu di kampungnya. Aldi menjelaskan bahwa limbah tahu cair biasanya dibuang langsung ke sungai, menciptakan gangguan serius bagi masyarakat sekitar.
Protes ini tidak luput dari perhatian pihak desa, namun hingga saat itu belum ada solusi yang konkret untuk mengatasi masalah serius ini. Diperkirakan sebanyak 400 liter limbah tahu dibuang ke sungai setiap hari tanpa penanganan yang memadai.
Namun, pada bulan Juni tahun lalu, Ahmad Aldi mendapatkan tawaran yang tak terduga dari salah satu organisasi non-pemerintah (NGO). Mereka menawarkan bantuannya untuk memasang reaktor biogas secara cuma-cuma. Aldi menerima tawaran tersebut dengan senang hati.
Dalam waktu kurang lebih sepuluh hari, reaktor dengan diameter tiga meter dan tinggi 2,5 meter berhasil dipasang. Reaktor biogas ini akan mengubah limbah tahu menjadi sumber energi terbarukan yang sangat dibutuhkan.
Menurut Aldi, menggunakan limbah tahu untuk biogas jauh lebih mudah dibandingkan dengan menggunakan kotoran hewan. Limbah tahu cair bisa langsung dimasukkan ke dalam reaktor, dan hal ini memungkinkan penghasilan biogas yang konsisten.
Sekitar warga sekitar yang kini menggunakan biogas milik Aldi mengaku senang dengan manfaat energi terbarukan ini. Tidak hanya itu, penggunaan biogas juga membantu mengurangi ketergantungan pada gas elpiji melon. Bahkan, nyala apinya tak kalah dengan gas melon yang umumnya digunakan.
Inovasi yang dilakukan oleh Ahmad Aldi Gusnantoro ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, tidak hanya di desanya, tetapi juga di seluruh Indonesia. Ia telah membuktikan bahwa dengan kreativitas dan semangat, limbah dapat diubah menjadi sumber energi yang berguna, membantu lingkungan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Semoga prestasi luar biasa Ahmad Aldi Gusnantoro ini menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berinovasi dalam menjaga lingkungan dan menciptakan solusi yang berkelanjutan bagi masa depan yang lebih baik.