Pangandaran – Dua orang anak kembar dilaporkan tertabrak rombongan konvoi kendaraan Harley Davidson di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran pada Sabtu (12/3/2022).Akibatnya, anak kembar bernama Hasan (8 tahun) dan Husen (8) itu meninggal dunia.
Kronologi kejadian tabrakan bermula saat moge berjenis Harley Davidson datang dari arah utara Padaherang menuju arah selatan Kalipucang.
Sesampainya di tempat kejadian, moge menabrak anak kembar yang menyebrang jalan dari arah barat atau kanan jalan menuju arah timur kiri jalan sehingga mengakibatkan pejalan kaki mengalami luka-luka kemudian meninggal dunia.
Habibi Syafarudin, warga setempat sekaligus keluarga korban mengatakan, pengendara moge berjalan seperti punya jalan sendiri. Padahal sudah dikawal oleh pihak kepolisian. Dirinya berharap ke depannya ada tindaklanjut seperti regulasi supaya tidak terjadi kejadian serupa.
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan Harley Davidson yang tabrak dua bocah kembar, Senin (14/3/2022). Selain olah TKP, penyidik juga melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.
Sementara itu, Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengaku turut prihatin atas peristiwa tertabraknya dua anak kembar oleh pengendara Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung. Menurut Yana, hal tersebut merupakan musibah, dan ia pun turut berbelasungkawa kepada keluarga korban.
Yana berharap, pasca kejadian, ada aksi solidaritas dari grup moge kepada keluarga korban, sebagai bentuk kepedulian dari sesama penggemar motor.
Pada kasus tersebut, Polres Ciamis menetapkan dua pengendara motor gede menjadi tersangka. Dua pengendara itu berinisial AB dan AW dinilai lalai saat berkendara dan menyebabkan kecelakaan yang berakibat korban meninggal dunia. (red)