Diduga Konsleting Listrik Satu Unit Bus Pariwisata Terbakar di Widodaren Ngawi

473

Widodaren, Ngawi – Sebuah insiden kebakaran yang melibatkan bus milik Antoni Budiarsa, Kepala Desa Mendiro, Ngrambe, Ngawi, terjadi pada pukul 13.00 WIB hari ini. Kebakaran ini terjadi saat bus dengan nomor polisi AA 1530 ED sedang dalam proses perbaikan bodi di sebuah bengkel di Desa/ Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Dalam kronologi kejadian yang berhasil kami himpun, bus Cahaya Mulia tersebut sedang diparkir di pinggir jalan dengan kondisi mesin mati karena sedang dalam tahap perbaikan. Eko (43) dan Sugiyatno (44), keduanya merupakan warga setempat yang sedang melakukan perbaikan pada bus tersebut. Eko berada di atas bus dengan maksud untuk mendempul bodi bus, ketika tiba-tiba ia melihat asap dan api muncul dari dalam bus, tepatnya dari jalur instalasi AC yang menjalar dari depan hingga belakang bus.

Sugiyatno yang berada di samping bus segera bertindak cepat dengan mencabut kabel aki, namun sayangnya api sudah membesar dan melalap seluruh bagian bodi bus dengan cepat. Warga yang mengetahui kejadian ini segera meminta bantuan pemadam kebakaran Ngawi.

Tidak berapa lama, satu unit truk pemadam kebakaran dari Pos Widodaren segera menuju lokasi dan langsung melakukan upaya pemadaman. Namun, menghadapi api yang membesar, satu unit pemadam kebakaran tidak cukup untuk mengatasi situasi tersebut. Oleh karena itu, satu unit truk pemadam kebakaran dari pos induk di Kecamatan Ngawi dikerahkan untuk memperkuat proses pemadaman dan pembasahan.

Joko Kartono, salah satu petugas pemadam kebakaran Ngawi, menyatakan bahwa proses pemadaman berjalan tanpa kendala yang signifikan. Hanya saja, sebagian warga yang menonton kejadian ini sempat membuat akses jalan menuju lokasi kejadian menjadi sempit.

Kepolisian yang mendapatkan laporan segera mendatangi lokasi kejadian. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, meskipun kerugian materi diperkirakan mencapai sekitar Rp500 juta.

Bus yang terlibat dalam kebakaran ini merupakan milik Antoni Budiarsa, Kepala Desa Mendiro, Ngrambe, Ngawi. Meskipun insiden ini merupakan suatu kerugian yang signifikan, kita patut bersyukur bahwa tidak ada korban jiwa dan upaya pemadaman berjalan lancar.

Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga keselamatan saat melakukan perbaikan kendaraan. Semoga Antoni Budiarsa dan keluarganya diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini, dan semoga bus Cahaya Mulia dapat segera pulih untuk kembali beroperasi.