Banyuwangi – Seluruh Destinasi Wisata Berbasis Alam Kembali Dibuka

Banyuwangi – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mulai membuka seluruh destinasi wisata di daerahnya. Khususnya wisata yang berbasis alam. Salah satu syarat utamanya adalah pelaku dan pengunjung destinasi wisata harus sudah vaksin. Cara pengecekannya dengan menjadikan aplikasi pedulilindungi sebagai basis penataan pengunjung.

Turunnya situasi penanganan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi ke level 2 menjadi angin segar bagi pelaku wisata. Selama pandemi utamanya ketika masa PPKM, industri wisata sangat terpukul karena harus tutup sementara.

Mulai 10 September, secara resmi seluruh destinasi wisat,  khususnya yang berbasis alam mulai buka. Total ada 68 destinasi wisata yang mulai hari ini resmi buka. Akan tetapi, ada sejumlah syarat yang harus terpenuhi. Salah satunya kapasitas pengunjung di destinasi wisata hanya 25 persen. Selain itu, para pelaku wisata harus sudah vaksin. Tiap destinasi wisata harus menggunakan aplikasi pedulilindungi atau memakai barcode. Mereka harus menunjukan sertifikat vaksin, sabagai syarat masuk destinasi wisata.

Pariwisata Banyuwangi di masa pandemi ini mengandalkan quality tourism, bukan mass tourism. Pembukaan pariwisata bukan berarti melonggarkan aktivitas, tetapi mengendalikan. Harapannya, dengan pembukaan ini dapat menumbuhkan kembali ekonomi khususnya di sektor pariwisata. (aw)