SULAWESI TENGAH – Hari yang bersejarah telah tiba di Sulawesi Tengah, di mana Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma’ruf Amin, meresmikan Kawasan Pangan Nusantara (KPN) yang luasnya mencapai 1123 hektar. Inisiatif ini, yang merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengamankan ketahanan pangan nasional, menempatkan Sulawesi Tengah sebagai pusat produksi pangan yang krusial bagi negara kita.
Sebanyak 800 hektar dari luas KPN ini akan digunakan untuk penanaman di tiga desa terdekat: Talaga, Sabang, dan Kambayang. Inisiatif besar ini bertujuan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi Sulawesi Tengah, yang memiliki peran penting sebagai daerah pendukung Induk Kebijakan Nasional (IKN) di Kalimantan Timur.
Gubernur Sulawesi Tengah memanfaatkan momen bersejarah ini dengan mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat untuk mendukung proyek-proyek infrastruktur di sekitar KPN. Ini mencakup pembangunan jalan bypass Tambu-Kasimbar dan pembangunan pelabuhan di Tambu serta Kasimbar. Harapannya, langkah ini akan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata di kawasan Timur Indonesia.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menekankan pentingnya kerjasama multipihak yang diperlukan agar KPN dapat beroperasi secara optimal dan mendukung ketahanan pangan nasional. Ini adalah langkah strategis menuju kemandirian pangan yang akan menjaga stabilitas pasokan pangan bagi masyarakat Indonesia.
Selama acara peresmian, Wakil Presiden juga memberikan simbolis peralatan pertanian dan sertifikat lahan kepada para petani setempat. Tidak hanya itu, beliau juga menanam pohon durian varietas unggul jenis MK Hortimart sebagai simbol komitmen terhadap pengembangan pertanian yang berkelanjutan.
Acara bersejarah ini juga dihadiri oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, serta beberapa deputi dari kementerian terkait. Tingkat daerah juga turut ambil bagian dalam acara ini dengan kehadiran Forkopimda Sulawesi Tengah, Bupati Donggala Kasman Lassa, dan Sekdaprov Sulawesi Tengah Novalina.
Inisiatif KPN di Sulawesi Tengah menjadi langkah berani menuju kedaulatan pangan nasional, yang akan memastikan pasokan pangan yang cukup dan berkualitas untuk seluruh rakyat Indonesia. Semangat kolaborasi yang terasa kuat selama peresmian ini menjadi fondasi kokoh untuk masa depan yang lebih cerah di bidang pertanian dan ketahanan pangan.
 yang luasnya mencapai 1123 hektar. Inisiatif ini, yang merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengamankan ketahanan pangan nasional, menempatkan Sulawesi Tengah sebagai pusat produksi pangan yang krusial bagi negara kita.){kind=link}