TULUNGAGUNG – Uji Coba Belajar Tatap Muka Di Kelas Uji coba pembelajaran tatap muka
dilakukan di sejumlah S-M-A dan S-M-K sederajat, di kabupaten Tulungagung, protokol kesehatan mulai diterapkan sejak siswa datang ke sekolah, siswa dan guru juga mengenakan masker serta faceshield , selama proses belajar mengajar berlangsung, uji coba ini akan dilakukan selama 2 minggu , dan akan dievaluasi untuk keberlangsungannya.
Uji coba sekolah tatap muka juga dilakukan di S-M-A luar biasa negeri Tulungagung, siswa berkebutuhan khusus tuna rungu , mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah ini, penerapan protokol kesehatan ketat mulai diterapkan sejak siswa datang ke sekolah, mereka di cek suhu tubuhnya , dan diharuskan untuk cuci tangan terlebih dahulu , sebelum masuk ke sekolah, Total terdapat 19 siswa di sekolah ini , satu siswa tidak mendapatkan izin dari orang tua , untuk mengikuti proses belajar tatap muka ,, pihak sekolah membagi siswa dalam dua kelompok.
Setiap kelompok terdapat 9 siswa , dan dibagi menjadi dua kelas ,, mereka akan mengikuti pelajaran selama 4 jam , tanpa waktu istirahat ,, setelah itu siswa akan langsung pulang, Pembelajaran tatap muka ini sangat membantu untuk menjelaskan materi pelajaran secara langsung.
selama menggunakan sistem daring , mereka tidak bisa menjelaskan materi secara langsung , dan berpengaruh ke pemahaman siswa. terlebih siswa ini mengalami kekurangan dan tidak sama dengan siswa pada umumnya, Uji coba ini akan dilakukan selama 2 minggu , dan akan dievaluasi untuk keberlangsungannya, tersapat 19 sekolah di Tulungagung , yang mulai melakukan tahap uji coba ini.