Trenggalek – Pelaku Pembunuhan Ayah Kandung Mengaku Dendam

Trenggalek – Pelaku Pembunuhan Ayah Kandung Mengaku Dendam

Kasus pembunuhan ayah  oleh anak kandungnya sendiri di Trenggalek, Jawa Timur terus didalami oleh aparat kepolisian. Pelaku yang memiliki riwayat gangguan jiwa, mengaku dendam terhadap ayahnya karena merasa dikucilkan.

Untuk memastikan penyebab kematian Wahib, warga Desa Kertosono, Kecamatan Panggul Trenggalek, polisi dan dokter forensik polda jatim melakukan autopsi terhadap jasad korban.

Dari hasil pemeriksaan medis, tim dokter forensik memastikan korban meninggal dunia akibat mengalami kemerasan. Korban mengalami luka serius di lima titik di bagian kepala,yang diakibatkan bacokan benda tajam.

Sementara itu kasatreskrim Polres Trenggalek Akp Tatar Hernawan, mengatakan saat ini pelaku fera setyadi telah menjalani pemeriksaan di unit perlindungan perempuan dan anak.

Pelaku mengaku nekat membunuh ayah kandungnya, karena dendam dan merasa dikucilkan di keluarga.  Meskipun memiliki riwayat gangguan jiwa, pelaku dapat menjawab seluruh pertanyaan penyidik dengan lancar.

Menurut polisi, pelaku terakhir kali menjalani pemeriksaan jiwa pada September 2020 lalu dan divonis mengalami gangguan jiwa.  Rencana, polisi akan melakukan pemeriksaan ulang kondisi kejiwaan pelaku,guna memastikan kondisi jiwa pelaku saat melakukan pembunuhan.

Sebelumnya, pelaku Fera Setyadi membunuh ayah kandungnya Wahib dengan cara dibacok sabit dan dipukul menggunakan kayu.korban mengalami luka serius dan tewas di lokasi kejadian.