Trafo Meledak, 20 Rumah Warga Ikut Terbakar

559
Trafo meledak di Blok K1 Utara, RT 08 RW 01, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara

Jakarta Utara – Sebuah insiden kebakaran hebat melanda Jalan Muara Angke, Blok K1 Utara, RT 08 RW 01, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara pada Selasa, 28 November lalu. Meskipun sekitar 10 rumah dilahap si jago merah, namun semangat kebersamaan dan keberanian warga serta petugas penanggulangan kebakaran berhasil meredam bencana tersebut.

Perwira piket dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Ahmad Sadeli, menyatakan bahwa pihaknya mendapatkan informasi dari warga setempat mengenai satu unit trafo portabel yang terbakar. Respon cepat pun dilakukan, dengan menggerakkan 17 unit pemadam yang melibatkan 86 personel ke lokasi kebakaran.

“Pemadaman api berlangsung cukup sulit karena akses kebakaran yang sulit dijangkau,” ungkap Sadeli. Ia menambahkan bahwa sekitar 20 rumah turut terdampak akibat kebakaran ini. Namun, semangat juang petugas dan keberanian warga setempat berhasil mengatasi kesulitan tersebut.

Endang Purnamasari, seorang warga sekitar, menceritakan bahwa kebakaran bermula ketika wilayahnya mengalami pemadaman listrik sejak Senin malam. Namun, kejadian tragis itu justru menjadi pemicu solidaritas. “Tidak lama kemudian, didatangkan sebuah trafo cadangan. Namun, secara tiba-tiba, trafo tersebut mengeluarkan percikan api dan terdengar suara ledakan,” tutur Endang.

Menurutnya, saat trafo cadangan terbakar, sempat mengeluarkan percikan api. Tak berselang lama, kobar api besar menyambar sejumlah rumah di sekitar lokasi. Meskipun keadaan sulit, warga dengan sigap saling membantu dan bersatu padu dengan petugas pemadam kebakaran. Mereka bahu-membahu menghadapi bencana ini, menunjukkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang luar biasa.

Pihak berwenang dan relawan terus berkoordinasi untuk memastikan keamanan dan kebutuhan mendesak bagi warga yang terdampak. Sementara proses investigasi penyebab kebakaran masih berlangsung, fokus utama saat ini adalah memberikan dukungan penuh kepada mereka yang kehilangan tempat tinggal.

Kisah keberanian dan solidaritas ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk bersatu menghadapi cobaan. Meskipun api melahap sebagian dari rumah-rumah itu, semangat kebersamaan masyarakat Jakarta Utara tetap berkobar, menerangi jalan menuju pemulihan dan rekonstruksi.