Tetap Bisa Mabar, Wali Kota Kediri Sediakan Wi-Fi di Ruang Isolasi Terpusat

306

Kediri – Berbagai upaya terus Pemerintah Kota Kediri lakukan untuk penangangan Covid-19 saat PPKM Darurat. Salah satunya, mengalihfungsikan Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) dan GNI Kota Kediri menjadi ruang isolasi mandiri terpusat.

Menurut Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, ruang isolasi mandiri terpusat ini harus nyaman. “Ruang isolasi harus bisa meningkatkan imun pasien, sehingga pasien tidak perlu mendapat perawatan di rumah sakit. Bed Occupancy Ratio (BOR) pun bisa kita tekan”, jelasnya.

Lokasi isolasi terpadu Kediri. Dokumen: Muhtar Efendi.

Masih menurut Mas Abu, Gedung BLK dan GNI ini bagi warga yang berdomisili Kota Kediri yang teridentifikasi sebagai pasien Covid-19 tanpa gejala atau OTG. Langkah antisipatif ini Abdullah lakukan setelah mengamati adanya korelasi antara tingginya kasus di lingkungan padat penduduk dengan penyebaran Covid-19. Menurutnya dengan ruang isolasi mandiri terpusat, dapat menurunkan angka penyebaran Covid-19 di Kota Kediri.

Sementara itu Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Kediri, Indun Munawaroh, mengatakan bahwa Ruang Isolasi terpusat mulai beroperasi sejak Senin, (6/7). Menurutnya kapasitas Gedung BLK cukup untuk menampung 66 pasien dengan fasilitas yang baik. Yakni musala, mesin cuci, dapur, tempat tidur, makan, masker dan wifi.

Menurut Indun ada pengawasan 24 jam nonstop dari Satpol PP dan BPBD Kota Kediri. “Pasien isolasi mandiri tetap kita awasi kondisi kesehatannya. Di sini ada tabung oksigen juga. Ada SOP yang harus terlaksana saat kondisi pasien isolasi mandiri semakin membaik atau memburuk,” jelasnya.

Saat ini gedung BLK sudah menerima 8 pasien per Rabu, (7/7). Andik Setiawan salah satu pasien ruang isolasi mengatakan bahwa berdasarkan informasi dari petugas, ia akan menjalani isolasi maksimal 10 hari. Boleh pulang setelah pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas kesehatan.

Menurut Andik ruang isolasi ini sangat layak. “Tempatnya nyaman banget dengan berbagai fasilitas. Ada TV, jadi bisa nonton sinetron atau bola. Wifi-nya juga gratis, bisa buat mabar” pungkasnya. (me)