KEDIRI – Tausiyah Dan Baiat PKB Gelombang II Di Ponpes Lirboyo
Bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah tahun 2020, di tausiyah dan baiat oleh, DPW PKB provinsi jawa timur. Tausiyah atau baiat dilaksanakan secara tertutup di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.
Dewan pimpinan wilayah atau DPW PKB Jawa Timur, melakukan tausiyah dan baiat kepada bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah tahun 2020. Kegiatan tausiyah dan baiat, gelombang kedua dilaksanakan di Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri.
Hadir dalam tausiyah gelombang II, bacalon Bupati Lamongan Kartika Hidayati dan Saim. Kemudian Blitar Mak Rini dan Rahmad Santoso, serta Ponorogo Ipong Muchlissoni berpasangan dengan Bambang.
Drs Ipong Muchlissoni saat dikonfirmasi menjelaskan, dirinya antusias menang di pilbup Lamongan, dengan targetkan kemenangan sebanyak banyaknya.
Selaku ketua DPW PKB Jawa Timur, Dr. Drs. H. Abdul Hakim Iskandar, M. Pd, menjelaskan, bahwa sebagaimana dimaklumi, calon-calon yang diusung PKB, selalu disowankan kepada Kiai NU, untuk mendapatkan tausiyah dan baiat.
Tausiyah yang di lakukan para Kiai arahan bagaimana memimpin, secara umum yang pasti berkepihakan kepada rakyat. Dirinya menyimpulkan, dawuh para Kiai terkait dengan keberpihakan kepada rakyat siapa pun rakyatnya.
Lebih lanjut, hari ini adalah gelombang kedua, yang sebelumnya gelombang pertama sudah di laksanakan di Surabaya, hari sabtu (22,8,2020) yang lalu, di Hotel Mercure Grand Mirama. Dirinya juga meminta maaf karena kegiatan tausiyah dan baiat dilaksanakan secara tertutup.
Ketua DPW PKB Jawa Timur juga mengatakan, kegiatan tausiah dan baiat, di alihkan ke Lirboyo karena, situasi PWNU yang kemarin sempat ada yang reaktif. Dan juga merupakan perintah dari tim satgas, agar Kiai Kiai tidak keluar dulu. Tidak kemana-mana, jadi kita yang sowan, kita laksanakan di Ponpes Lirboyo.
Ketua DPW PKB Jawa Timur menambahkan, hari ini tiga pasangan dilakukan tausiyah dan baiat, diantaranya dari Ponorogo, Lamongan, sama Blitar. Gelombang pertama kemarin ada 9.
Sedangkan nanti, untuk gelombang ketiga, termasuk Kabupaten Kediri, kemudian Jember, dan Tuban ada tujuh pasangan bacalon bupati dan wakil bupati yang akan di tausiyah dan baiat.
