PROBOLINGGO, JAWA TIMUR – Mantan Wali Kota Probolinggo, Hj. Rukmini, menggelar silaturahmi dengan sejumlah jurnalis Probolinggo di Rumah Makan Bebek Mangun, Kota Probolinggo. Pertemuan tersebut bertujuan untuk meminta dukungan dalam pencalonan sebagai Calon Legislatif DPR RI pada Pemilu tahun 2024 mendatang.
Hj. Rukmini, yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Probolinggo periode 2014-2019 dan kini tergabung dalam Partai NasDem, akan bertarung untuk meraih perolehan suara di Dapilnya sendiri, dengan harapan bisa menduduki kursi di DPR RI.
Dalam kesempatan ini, Hj. Rukmini menyampaikan keyakinan, doa, dan dukungan penuh yang diterimanya dari Partai dan masyarakat Kota Probolinggo. Pengalaman sebagai Mantan Wali Kota Probolinggo menjadi modalnya untuk bekerja lebih baik demi kemajuan bangsa jika terpilih sebagai anggota DPR RI.
Hj. Rukmini juga mengekspresikan harapannya agar persaudaraan di Kota Probolinggo tetap terjaga. Melalui silaturahmi dan pertemuan dengan jurnalis Probolinggo, ia berkeinginan untuk berkumpul, bercanda, sambil menikmati makanan di Warung Bebek Mangun di Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo.
Kegiatan “Sapa Jurnalis” di Probolinggo ini menjadi momen yang memperkuat komunikasi antara Hj. Rukmini dan para jurnalis. Di sela-sela pertemuan tersebut, ia juga menyampaikan permintaan dukungan dalam pencalonan sebagai Caleg DPR RI pada Pemilu tahun 2024 mendatang.
Meskipun saat ini belum masa kampanye, pertemuan ini dianggap sah-sah saja dalam upaya bermitra dengan para jurnalis. Hj. Rukmini menegaskan pentingnya peran jurnalis dalam pelaksanaan Pemilu, sambil mengingatkan agar tetap menjaga netralitas, faktualitas, dan keseimbangan dalam pemberitaan. Dengan demikian, pemberitaan yang dihasilkan dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat dan pemerintah.
Dari Probolinggo, Jawa Timur, ini adalah laporan dari Agus Susanto, Madu TV. Semoga kegiatan silaturahmi ini menjadi langkah awal yang positif dalam perjalanan menuju Pemilu tahun 2024, dengan harapan tercapainya kemajuan dan kedamaian bagi Kota Probolinggo dan Indonesia.