PULUHAN KADER ANSOR DI SIDOARJO DIGEMBLENG HUKUM PIDANA DAN PERDATA

218

SIDOARJO – Menjelang pembentukan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor, puluhan kader pimpinan cabang Gerakan Pemuda Ansor Sidoarjo mengikuti pelatihan paralegal. Pelatihan ini tidak hanya diikuti oleh anggota Ansor saja, tampak sejumlah Banom NU juga antusias mengikuti kegiatan ini.

Sejumlah materi hukum yang sering terjadi di masyarakat atau persidangan dikupas disini, di antaranya hukum acara pidana, perdata, administrasi, hingga hukum acara kepemiluan yang disampaikan oleh narasumber profesional di bidangnya.

Ketua GP Ansor Sidoarjo Rizza Ali Faizin mengaku, seiring banyaknya kasus pidana maupun perdata yang diajukan masyarakat atau kader Ansor, membuat Banom NU tersebut melakukan pendampingan hukum yang lebih berkarakter, komitmen, bertanggung jawab, dan mampu menegakkan keadilan hukum di Indonesia.

LBH Ansor Sidoarjo sendiri akan mendapatkan SK secara resmi dari Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, sehingga legalitasnya tidak diragukan lagi.

Sementara itu, menurut Sekretaris PCNU Sidoarjo Agus Mahbub Ubaidillah, pelatihan paralegal ini dinilai penting karena masih banyak masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum. Sehingga nantinya bila diperlukan, segala sesuatu yang berkaitan persoalan hukum bisa menghubungi Ansor Sidoarjo.

Melalui pelatihan paralegal ini, diharapkan Kader Ansor Sidoarjo memahami persoalan hukum dan mampu mengurai masalah menjadi cepat, tepat, tidak tebang pilih, dan sesuai sasaran.