Kediri – Pertandingan sepak bola Liga 3 Nasional grup W, antara Persedikab Kediri versus Maluku FC berakhir ricuh. Tidak puas dengan kinerja wasit, pemain Maluku FC menyerang wasit dan mengejar hingga ke lorong ganti pemain. Bahkan, salah-satu pemain Maluku FC melemparkan kursi ke tribun penonton. Sementara pemain lain melompati pagar pembatas untuk menyerang penonton. Beruntung, pemain tersebut langsung dihalau oleh petugas keamanan.
Begitu pertandingan usai, para pemain menyerang dan mengejar wasit Hafidz Nurridho. Seluruh pemain dan offiscial mengejar wasit hingga sampai lorong atau ruang ganti pemain. Meski sudah dihalang-halangi petugas keamanan, namun para pemain Maluku tetap berusaha mengamuk di dalam stadion. Jeritan penonton juga terdengar karena takut.
Meski sudah di lorong depan ruang ganti pemain dan dikawal petugas, para pemain maluku fc juga meluapkan emosinya dengan memaki-maki wasit.
Situasi mereda setelah Manager Maluku FC menenangkan para pemain. Bahkan, Manager Maluku Saidna Azhar meminta maaf kepada semua pihak atas kejadian tersebut. Pihaknya akan melayangkan protes kepada PSSI.
Sementara Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi membenarkan jika pertandingan Persedikab Kediri Versus Maluku FC ada gesekan. Namun, berkat kesigapan anggota gabungan, kericuhan tidak sampai melebar dan langsung terkendali.
Dalam pertandingan Liga 3 Nasional grup W babak 32 besar, antara Persedikab Kediri versus Maluku FC dimenangkan oleh Persedikab Kediri dengan skor 3-2. (me)