Banyuwangi – Video viral di TikTok mengekspos kisah memilukan dua pria Indonesia, Ahmad Sugiantoro dan Muhammad Nur Ilyas, yang memohon bantuan dari Presiden Joko Widodo untuk dipulangkan ke tanah air. Keduanya mengeluhkan perlakuan tidak manusiawi di tempat kerja mereka yang terletak di perbatasan Myanmar dan Thailand. Ternyata pekerjaan yang dijanjikan begitu indah hanya menjadi mimpi buruk bagi mereka.
Ahmad Sugiantoro dan Muhammad Nur Ilyas berasal dari Desa Wonosobo, Kecamatan Srono. Mereka mendapatkan pekerjaan ini dari dua warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, yang memiliki julukan Suyoto alias Penyot dan Choliq alias Bagong. Dengan rayuan gaji besar dan pekerjaan yang mudah, Suyoto dan Choliq memikat mereka.
Pada tanggal 22 Oktober 2022, mereka berdua berangkat ke Thailand melalui Bandara Banyuwangi dengan harapan masa depan yang cerah. Ternyata, dalam perjalanan mereka, mereka ditemani oleh lima orang lainnya, beberapa berasal dari wilayah Cluring dan ada juga yang dari Kabupaten Jember. Bagaimana mereka bisa berkumpul dalam perjalanan yang sama, mungkin misteri yang menarik untuk diungkap.
Setelah beberapa bulan bekerja, Ahmad Sugiantoro dan Muhammad Nur Ilyas dengan lantang menceritakan pengalaman pahit mereka. Kondisi kerja yang jauh dari standar kemanusiaan menjadi kenyataan yang menyesakkan. Mereka seringkali mendapat cacian, ancaman, dan harus bekerja tanpa henti mulai dari pagi hingga dini hari. Tak hanya itu, mereka juga harus membayar denda jika tidak mencapai target yang ditetapkan.
Keluarga dari Ahmad Sugiantoro dan Muhammad Nur Ilyas berharap pemerintah dapat memberikan bantuan untuk memulangkan mereka dengan selamat. Situasi ini mengungkapkan betapa perlunya perhatian serius dari pemerintah terhadap perlindungan pekerja migran Indonesia di luar negeri. Semoga video viral mereka dapat memicu langkah-langkah nyata untuk melindungi warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.