NGANJUK – Tujuh Pejabat Nganjuk Berebut Kursi Sekda Nganjuk
Pendaftaran open rekrutmen atau seleksi terbuka posisi sekretaris daerah (SEKDA) kabupaten Nganjuk akhirnya resmi ditutup, sebanyak 7 pejabat di lingkup pemkab Nganjuk kini mulai berkompetisi untuk membuktikan kualitasnya dalam menduduki jabatan strategis tersebut, ketujuh pejabat yang mengikuti pendaftaran kursi sekda nantinya akan dipilih tiga nama calon peringkat tertinggi yang di storkan kepada bupati nganjuk serta kepada pejabat pembina kepegawaian Kabupaten Nganjuk. serta melalui tahapan akan terpilih 1 pejabat yang akan terpilih menjadi sekda Nganjuk.
Pendaftaran open rekrutmen atau seleksi terbuka posisi sekretaris daerah (sekda) kabupaten Nganjuk akhirnya resmi ditutup,sebanyak 7 pejabat di lingkup pemkab nganjuk kini mulai berkompetisi untuk membuktikan kualitasnya dalam menduduki jabatan strategis tersebut.
Prof sumarji pansel ( panitia seleksi )calon sekda nganjuk mengatakan, sejak pendaftaran dibuka hingga menjelang penutupan sudah terdapat 7 calon sekda kabupaten nganjuk yang nantinya akan berkopetinsi menjadi sekda sekertaris daerah kabupaten Nganjuk.
Setelah pendaftaran berakhir dan semua calon sudah memenuhi syarat, para calon sekda masih melalui proses selanjutnya, yakni seleksi administrasi dan uji kopetensi bidang atau teknis dan sosio kultural yang meliputi penilaian atau presentasi makalah dan uji gagasan atau wawancara yang dilaksanakan pada 29 juli 2020.
Ketujuh nama calon sekda Nganjuk yang lolos seleksi ialah, M Yasin kepala dinas pendidikan, nafhan tohawi kepala dinas sosial, Nur Sholekan – Pj Sekda Nganjuk, sopingi – kepala BKD Nganjuk, Gunawan widaddo – kepala dinas pekerjaan umum (PUPR) Suharono – dinas perumahan rakya, kawasan permukiman dan pertanahan. Mjudi ernanto – kepala dinas pertanian Nganjuk.
Hingga 30 Juli 2020 nanti akan diumumkan hasil seleksi oleh panitia seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama sekretaris daerah (eselon II-A), kemudian nantinya akan dipilih tiga nama calon peringkat tertinggi yang di storkan kepada bupati nganjuk serta kepada pejabat pembina kepegawaian Kabupaten Nganjuk.
Selanjutnya pelaporan kepada komisi aparatur sipil negara (kasn) Jakarta dan yang terkahir laporan kepada gubernur untuk mendapatkan persetujuan tertulis, rencananya pelantikan dilaksanakan pada tanggal 4 agustus 2020 jika tidak ada perubahan.
