DEN HAAG, BELANDA – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno LP Marsudi, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Belanda, Hanke Bruins Slot, di Den Haag. Dalam konferensi pers yang diselenggarakan pada 31 Januari 2024, Menlu RI menyampaikan bahwa pertemuan tersebut membahas isu-isu terkini, termasuk kerjasama antara ASEAN dan Uni Eropa (EU), serta implementasi Rencana Aksi untuk periode 2024-2025 antara Indonesia dan Belanda.
Menlu RI Retno LP Marsudi menjelaskan bahwa dalam pertemuan bilateral tersebut, pihaknya fokus membahas kerjasama antara ASEAN dan EU. Pihaknya juga menyoroti langkah-langkah konkret dalam implementasi Rencana Aksi untuk periode 2024-2025 antara Indonesia dan Belanda.
“Saat ini, kerjasama antara ASEAN dan Uni Eropa menjadi fokus utama dalam hubungan bilateral kami. Kami juga membahas langkah-langkah yang akan diambil dalam kerangka Rencana Aksi untuk periode 2024-2025 antara Indonesia dan Belanda,” ujar Menlu RI.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mengukuhkan kerjasama kedua negara di berbagai bidang, termasuk ekonomi, perdagangan, dan isu-isu global. Menlu RI menekankan pentingnya kerjasama antarnegara untuk menghadapi tantangan global dan mencapai tujuan bersama.
Dalam siaran persnya, Menlu RI juga menyoroti hasil konstruktif dari pertemuan bilateral tersebut. Implementasi Rencana Aksi untuk periode 2024-2025 diharapkan dapat menjadi landasan kuat untuk meningkatkan kerjasama antara Indonesia dan Belanda dalam berbagai aspek.
Pertemuan ini mencerminkan komitmen kedua negara untuk mempererat hubungan bilateral dan meningkatkan kolaborasi dalam menghadapi dinamika global. Rencana Aksi yang telah disusun diharapkan dapat memberikan arah yang jelas untuk mencapai tujuan bersama serta meningkatkan kesejahteraan kedua negara.
Sumber informasi utama untuk berita ini berasal dari siaran pers resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, yang dapat diakses melalui saluran YouTube resmi Kementerian Luar Negeri Indonesia.