MAGETAN – Meningkatkan Peran Radio Dalam Penyiaran Di Era New Normal
Memasuki hari kedua musawarah daerah ke lima Jaringan Radio Komunitas Indonesia, JRKI di rumah makan Hermada Joglo Magetan Jawa Timur. Dalam musda ini selain akan di bahas AD dan ART juga akan di lakukan pemilihan ketua JRKI.
Suasana kekeluargaan terlihat di musyawarah daerah, musda ke lima Jaringan Radio Komunitas Indonesia Jawa Timur di rumah makan hermada joglo magetan Jawa Timur minggu Siang.
Para anggota Jaringan Radio Komuntas Se Jawa Timur, JRKI mengikuti sejumlah agenda selama dua hari sejak hari sabtu kemarin. Salah satunya adalah merevisi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dalam kinerja JRKI ke depan’.
Selain itu, dalam musda ke lima yang rencana awal akan bertempat di red hotel magetan tersebut, ternyata di pindah dengan alasan keamanan para peserta terkait kondisi perkembangan covid 19.
Dalam musda kali ini, cak ali dari radio komunitas Raja Muni Surabaya terpilih memimpin JRKI priode 2020 – 2025. Sebelumnya JRKI di nahkodai oleh Hadi dari Banyuwangi yang saat ini sudah habis masa kerjanya.
Menurut salah seorang anggota JRKI yang sekaligus merupakan advokasi hukum, Widodo, advokasi hukum mengatakan, peran serta radio komunitas dalam menginformasikan perkembagan pandemi covid 19 ini, bagaimana radio komuniatas memberikan informasi yang mengedukasi yang lugas yang mudah di pahami oleh masyarakat luas dalam menuju kenormalan baru.
“Bagaima peran radio komunitas memberikan informasi yang mengedukasi yang lugas yang mudah di pahami oleh masyarakat luas dalam menuju kenormalan baru” kata Widodo di sela sela musda ke V radio komunitas.
Selama ini radio komunitas masih di anggap sebagai media kedua. Harapan ke depan menurut Wididodo pemerintah ke depan dapat memberikan satu stimulan bagi perkembangan radio komuntas. Tim.
