Kediri – Perputaran Uang di Pasar Ramadhan Maesan Kediri Capai Ratusan Juta
Sepanjang ramadhan, forum RT,RW Desa Maesan, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri menyelenggarakan pasar ramadhan. Selama 25 hari terakhir, perputaran uang dari aktivitas pasar dadakan tersebut kalkulasinya mencapai ratusan juta rupiah.
Pasar ramadhan Desa Maesan sore hari ini resmi tutup, dengan prosesi pemotongan tumpeng oleh Kepala Desa. Selama 25 hari beroperasi, pasar dadakan yang buka sore hingga malam hari ini telah membantu memulihkan perekonomian masyarakat. Ekonomi masyarakat yang sempat terganggu akibat dampak pandemi Covid-19.
Kepala Desa Maesan, Ahmad mengaku, tidak menyangka sekaligus takjub. Ia takjub dengan besarnya potensi ekonomi yang masyarakat hasilkan. Betapa tidak, dalam sehari tak kurang dari 25 juta rupiah uang yang beredar. Dengan perhitungan omset satu standart 600 ribu hingga 1 juta rupiah.
Pasar ramadan Desa Maesan ini inisiatif dari forum RT,RW Desa Maesan. Pasar dadakan buka secara sederhana di kawasan lapangan desa setempat. Selain menyediakan aneka kebutuhan buka puasa, seperti takjil serta makanan dan minuman lain, juga berbagai produk UMKM unggulan.
Kades Maesan berharap panitia bisa lebih meningkatkan inovasinya dalam membuka pasar ramadhan tahun berikutnya. Pesan yang sama tertuju pada para pedagang agar bisa meningkatkan kulitas produk yang mereka jual. Sehingga masyarakat yang datang pun semakin antusias.
