Jakarta – Sebanyak delapan pesawat tempur F-16 TNI AU dengan “call sign” Garuda Flight membentuk “Arrow Head Formation” saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2021 di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (17/8/21).
Letkol Penerbang, Agus Dwi Aryanto, alumni Akademi Angkatan Udara tahun 2002, memimpin formasi tersebut. Dalam kesehariannya, menjabat sebagai Komandan Skuadron Udara 3.
“Kami elang-elang Angkatan Udara menjaga Tanah Air dari ketinggian 1.000 kaki mengucapkan selamat ulang tahun ke-76 Kemerdekaan Republik tahun 2021, Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh. Salam Swa Bhuwana Paksa, Merdeka,” kata Letkol Penerbang Agus dari dalam kokpit pesawat F-16 Fighting Falcon yang tayang pada kanal Youtube “Sekretariat Presiden”.
Selain atraksi F-16, TNI AU juga menyemarakkan Upacara HUT Ke-76 RI dengan melakukan “flypass” membawa bendera 20×30 meter. “Nusantara Flight” terdiri dari tiga helikopter dengan “giant flight formation” pimpinan Letnan Kolonel Ahmad M Mulyono, alumni Akademi AU tahun 2002. Atraksi tersebut akan tampil pada penghujung upacara kemerdekaan. Dalam upacara tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih untuk mengenakan pakaian adat Pepadun dari Provinsi Lampung. Presiden memakai pakaian adat, terdiri atas baju lengan panjang berwarna putih yang bepadu dengan celana panjang berwarna putih juga. Luarnya terbalut dengan sarung tumpal, yaitu kain sarung khas Lampung. Penampilan Presiden lengkap dengan kain selendang, ikat pinggang, dan tutup kepala. Semuanya berwarna senada merah. Ibu Negara Iriana Joko Widodo tampak anggun mengenakan busana nasional berwarna gading dengan pelengkap kain songket. Penampilan sederhana Ibu Iriana tampak serasi dengan jilbab berwarna senada.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Ibu Wury Ma’ruf Amin tampak serasi mengenakan pakaian adat Sunda dari Sukabumi, Jawa Barat. Wapres terlihat cukup elegan dengan setelan jas tertutup (beskap). Dan celana panjang warna biru yang berpadu dengan kain samping batik yang terikat di pinggang. Ibu Wury tampak anggun mengenakan kebaya bersulam warna biru polos. Dengan bawahan kain jarik putih bermotif batik khas Sunda yang biasa menyebutnya sarung kebat atau sinjang bundel. (antara/dln/ed: zl)