BLITAR – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa nyekar ke makam presiden pertama RI Ir Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.
Ziarah ke Makam Bung Karno ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HUT Provinsi Jawa Timur ke – 77.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Blitar Rini Syarifah dan Wali Kota Blitar Santoso.
Sebelum memanjatkan doa dan tabur bunga di pusara Bung Karno, Khofifah memimpin upacara arwah di halaman Makam Bung Karno.
“Tujuan ziarah di makam Bung Karno ini adalah dalam rangka rangakaian HUT Provinsi Jatim ke-77. Banyak sekali pelajaran yang bisa kita petik dari para pahlawan termasuk Bung Karno,” ujar Khofifah usai ziarah.
Khofifah mengatakan salah satu sikap Bung Karno yang patut menjadi contoh adalah kedekatannya dengan tokoh agama.
“Jiwa kepemimpinan Bung Karno ini tentu menjadi referensi bagi kita semua. Utamanya tokoh agama dan kita yang ada di kepemimpinan secara formal,” tuturnya.
Dia menambahkan di momen HUT ke-77 ini, Jawa Timur sedang berduka akibat tragedi Kanjuruhan.
Untuk itu, Provinsi memutuskan untuk meniadakan sejumlah agenda kegiatan.
“Ini duka kita bersama utamanya masyarakat Jawa Timur. Maka kami memutuskan ada beberapa agenda HUT Provinsi yang tidak jadi dilaksanakan,” tuturnya.
Sementara Bupati Blitar Rini Syarifah mengatakan momen HUT Provinsi Jatim ke-77 ini menjadi semangat baru bagi Kabupaten Blitar untuk terus berkontribusi dalam ikut mensejahterakan masyarakat Jawa Timur, yakni dengan menggenjot seluruh potensi yang ada utamanya di sektor peternakan dan pertanian agar bermanfaat untuk masyarakat Jatim
“Di momen hari jadi Provinsi Jawa Timur ini tentunya harapan kami, Kabupaten Blitar bisa terus berkontribusi dalam mensejahterakan masyarakat Jawa Timur. Kita punya potensi pertanian dan peternakan, ini yang harus kita genjot agar bisa bermanfaat bagi masyarakat Jatim,” ujarnya.(sk)