Jakarta Selatan – Seorang pria yang diduga menjadi bagian dari kawanan jambret tragis kehilangan nyawanya setelah terjatuh dari sepeda motor. Kejadian ini terjadi di Jalan Cilandak 1, Cilandak Barat, Jakarta Selatan pada Kamis lalu sekitar pukul 02.00 WIB.
Pria tersebut, yang berinisial S (25 tahun), tewas dalam kejadian yang mengguncang warga sekitar. Sementara, rekan yang turut serta dalam aksi tersebut memilih untuk melarikan diri, meninggalkan temannya yang terluka.
Saat itu, S bersama rekannya sedang mengendarai sepeda motor. Namun, situasi berubah drastis ketika mereka mencoba merampas ponsel milik seseorang. Karena mungkin merasa terancam, warga sekitar mulai mengejar mereka, dan situasi pun menjadi sangat tegang.
Ketakutan itu membuat S dan rekannya kehilangan kendali atas sepeda motor yang mereka tumpangi. Mereka panik, dan dalam keadaan panik tersebut, S terjatuh dari motor, mengalami luka berat di bagian kepalanya setelah menghantam aspal.
Meskipun kondisinya memprihatinkan, rekan S sempat meminta pertolongan warga dengan dalih bahwa S sedang mabuk. Namun, warga sekitar yang mengejar mereka justru meneriakinya sebagai jambret.
Dalam kebingungan dan kepanikan, rekan S memutuskan untuk melarikan diri dan meninggalkan temannya yang ternyata sudah tidak sadarkan diri dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Polisi segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP. Jasad S kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa tindakan kriminal tidak hanya membahayakan korban, tetapi juga bisa berujung tragis bagi para pelakunya. Semoga kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban bersama di lingkungan sekitar.
