Sidoarjo – Ikatan Penulis Mahasiswa Al-khoziny Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, menggelar pelatihan jurnalistik tingkat dasar. Tak hanya dibekali cara menulis berita, puluhan mahasiswa juga mendapat bekal ilmu desain hingga berorganisasi pers di lingkungan kampus. Hal ini terlaksana sebagai upaya mencetak jurnalis muda dari kalangan nahdlatul ulama.
Bertempat di aula mwc NU Sidoarjo, puluhan mahasiswa dari berbagai universitas mengikuti pelatihan jurnalistik tingkat dasar, yang digelar oleh ikatan penulis mahasiswa al-khoziny (ipma).
Para mahasiswa dibekali ilmu jurnalistik, seperti cara reportase, menulis berita sesuai 5w plus 1 h, desain, dan mendalami organisasi pers di lingkungan kampus, oleh sejumlah narasumber profesional di bidangnya masing-masing.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan lahir jurnalis muda dari kalangan nu, yang akan menyebarkan informasi tidak hanya positif, namun juga mengedukasi masyarakat agar tidak termakan berita hoax, yang kerap berseliweran di jagat maya.
Pelatihan jurnalistik tingkat dasar ini rutin dilakukan ipma setiap tahunnya, dengan sasaran mahasiswa baru dari institut agama islam al-khoziny buduran. Alhasil, berkat pelatihan jurnalistik yang dilakukan oleh ipma, telah lahir jurnalis nu, bahkan sudah bergabung di beberapa media seperti majalah nasional milik pwnu jatim dan tv swasta nasional. (mk)
