PROBOLINGGO – Gudang Tutup Harga Tembakau Anjlok
Musim panen tembakau tahun ini tidak se normal dengan tahun lalu, hal ini di sebabkan pihak gudang pembelian belum ada kepastian kapan kembali di buka. Akibatnya para petani terancam menanggung kerugian besar.
Ribuan hektar lahan tembakau di Proboolinggo Jawa Timur saat ini sudah memasuki musim panen. Berbagai persiapan mulai dari petik daun, rajang, sampai pengeringan, dan packing hingga siap jual.
Namun sayang, harapan para petani tembakau sirna karna sampai saat ini pihak gudang pembelian tembakau di Probolinggo masih enggan buka. Akibatnya para petani terpaksa menjual tembakau tersebeut kepada para tengkulak dengan harga sangat murah.
Jika tahun lalu harga tembakau dikisaran 40 ribu perkilo gramnya, namun sekarang harga tertinggi tembakau hanya 20 ribu sampai 25 ribu rupiah per kilo gramnya. Hal ini tidak sebanding degan biaya modal tanam.
Bukan tanpa alasan. Biaya tanam smpai panen membutuhkan biaya yg sangat besar. Jika awal musim tanam para petani di pusingkan dengan sulitnya pupuk, saat ini para petani kembali di pusingkan dengan tidak adanya pembelian tembakaunya.
Sementara unit gudang pembelian tembakau yang di tunjuk pabrikan beralasan belum di bukanya pembelian tersebut karena terkendala covid 19. Semua petugas masih akan menjalai rapid tes sebelum masuk kerja. Petani berharap pemerintah daerah terutama dinas perkebunan segera turun tangan.
