Bocah Tersambar Petir Saat Bermain Sepak Bola

338

BOJONEGORO, JAWA TIMUR – Seorang remaja laki-laki asal Bojonegoro menjadi korban tersambar petir saat tengah mengikuti turnamen Piala Soeratin U15. Kejadian tragis ini terjadi di Stadion Letjen Soedirman, Bojonegoro, pada Jumat sore.

Rekaman video yang beredar di beberapa grup aplikasi pesan WhatsApp menunjukkan momen dramatis ketika seorang remaja yang mengenakan kostum salah satu klub sepak bola harus digotong keluar dari lapangan. Berdasarkan informasi yang terdapat dalam video tersebut, kejadian ini terjadi di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Diduga, remaja yang mengalami insiden tragis ini mengalami luka bakar akibat tersambar petir saat sedang bermain sepak bola. Guru olahraga SMP Negeri 5 Bojonegoro, Indra Prabawa, mengonfirmasi bahwa korban adalah Tegar Dwi Prasetya, seorang siswa sekolah menengah pertama yang berusia 14 tahun.

Tegar Dwi Prasetya sedang berlaga bersama klubnya, Indonesia Muda (IM) Bojonegoro, dalam turnamen Piala Soeratin U15 Jawa Timur ketika kejadian tragis ini terjadi. Saat ini, kondisi korban telah membaik dan ia sudah sadar. Namun, Tegar masih mengalami gangguan pendengaran dan masih dirawat di Rumah Sakit Ibnu Sina, Bojonegoro.

Perlu dicatat bahwa pada saat kejadian, cuaca di Kabupaten Bojonegoro dan sekitarnya diguyur hujan lebat disertai angin dan petir. Meski demikian, pertandingan sepak bola masih tetap dilaksanakan, yang mengakibatkan korban tersambar petir.

Hingga saat ini, pihak Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Bojonegoro belum memberikan tanggapan terkait kejadian tragis ini. Masyarakat dan pihak terkait menantikan informasi lebih lanjut mengenai insiden yang mengguncang dunia sepak bola lokal ini.