Banyuwangi – Lebaran Tinggal Menghitung Hari,Warga Mulai Berburu Daging Sapi
Lebaran tinggal menghitung hari. Warga banyuwangi mulai berburu daging sapi, untuk melengkapi menu di bulan yang fitri. Warga rela mengantri hingga berjam-jam agar wadah mereka terisi dengan daging sapi. Meskipun harga mulai merangkak naik, namun tidak mempengaruhi warga dalam membeli daging sapi.
Tradisi berburu daging sapi masih menjadi primadona. Khususnya bagi warga Banyuwangi jelang Idul Fitri yang tinggal menghitung hari. Hal inilah yang terlihat di salah satu rumah pemotongan hewan. Tepatnya di Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng. Mereka sibuk dengan warga yang mengantri untuk mendapatkan daging sapi. Bukannya tanpa alasan, warga rela mengantri dari shubuh, hanya untukbeberapa kilogram daging. Daging itu nantinya akan mereka olah menjadi hidangan makanan saat lebaran. Mulai dari opor, bakso, hingga sop daging sapi.
Aktivitas berburu daging sapi ini sudah menjadi rutinitas warga. Mereka beranggapan kurang pas rasanya jika lebaran tanpa masak daging. Terutama masakan yang berbahan utama daging sapi. Meskipun saudara jauh tidak bisa hadir akibat larangan mudik oleh pemerintah. Mereka sengaja membeli karena masih ada saudara dekat ataupun tetangga yang akan bersilaturahmi ke rumah.
Meskipun saat ini daging sapi mulai merangkak naik yakni 130 ribu rupiah. Namun antusiasme warga untuk membeli tetap tinggi.Mereka pun tidak membatasi jumlah pembeliannya. Jumlah pembeliannya pun bervariasi mulai dari 1kg hingga 5kg.
Seperti yang kita ketahui, kenaikan harga daging sapi sudah biasa terjadi jelang lebaran. Hal ini akibatdari banyak faktor. Sehingga peran pemerintah daerah dalam melakukan operasi pasar sangatlah masyarakat butuhkan.Hal itu guna menstabilkan harga daging.