MALANG – Aremania kembali menggelar aksi untuk menuntut pengusutan Tragedi Kanjuruhan dengan menutup akses jalan utama Malang Raya, tepatnya di kawasan pintu masuk Exit Tol Karanglo, Kabupaten Malang, selama 135 menit.
Sejak pukul 12.30 WIB, Aremania secara bertahap mulai mendatangi wilayah persimpangan Exit Tol Karanglo dan menutup seluruh akses jalan, mulai dari wilayah masuk Kota Malang jalur Arjosari maupun wilayah keluar Malang jalur Singosari – Lawang.
Tak hanya persimpangan saja, ribuan Aremania juga menutup akses underpass Karanglo, yang membuat kemacetan lalu lintas.
Aksi ini juga dilakukan dengan diam. Sebagaimana para penyidik kepolisian yang diam dan tak mau terbuka atas proses hukum Tragedi Kanjuruhan.
Setelah melumpuhkan jalan di kawasan Exit Tol Karanglo selama satu jam hingga pukul 13.30 WIB. Ribuan Aremania kemudian beriring-iringan konvoi menuju Polres Malang hingga akhirnya finish dan berhenti di Mako Brimob wilayah Ampeldento, Kabupaten Malang.
