Bangkalan – Bahaya virus corona masih ada dimana-mana. Mewaspadai virus yang kini bermutasi, tak hanya bisa ditangkal dengan cara biasa. Penggunaan protokol kesehatan yang ketat terus dilakukan untuk meminimalisir bahaya covid-19. Hal itulah, dilakukan oleh Kepolisian Resor Bangkalan, Kamis (10/02/2022).
Tim gabungan Polres Bangkalan bersama Kodim 0829 dan Satpol PP melakukan pamor keris (patroli bermotor penegakan protokol kesehatan masyarakat) pagi hari menyasar objek vital yang berada di wilayah segitiga emas Kabupaten Bangkalan.
Dipimpin Kasihumas Iptu Sucipto, S.H., Tiga lokasi yang disisir tersebut yakni Indah Swalayan, Pasar Bancaran dan Rumah Makan Bebek Sinjay. Dinamai segitiga emas karena ketiga objek vital ini berada di wilayah padat dan selalu mengundang keramaian masyarakat banyak. Setidaknya, 20 personil gabungan menghimbau masyarakat yang berada di lokasi tersebut untuk menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan 5M.
Tak jarang, tim pamor keris Polres Bangkalan membagikan masker kepada warga yang tidak memakai masker atau maskernya sudah kusut. Tentu, keberadaan pamor keris di wilayah segitiga emas ini pun mendapat respon positif dari masyarakat.
“Alhamdulillah, dengan adanya personil gabungan yang menertibkan penggunaan masker di wilayah keramaian seperti sangat bermanfaat. Kita jadi tetap ingat dan harus waspada dengan bahaya covid-19,” terang salah satu pengunjung RM Bebek Sinjay yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, S.I.K. di tempat terpisah menjelaskan, jika Pamor Keris yang kali ini menyasar wilayah segitiga emas sebagai bentuk himbauan akan pentingnya penggunaan masker dan protokol kesehatan di tempat keramaian terutama lokasi objek vital yang mengundang banyak orang berkumpul.
“Kami menggelar pamor keris pagi ini di wilayah segitiga emas yakni Pasar, Pusat Perbelanjaan dan Rumah Makan sebagai bentuk patroli rutin kami di berbagai objek vital dan yang kami lakukan adalah selain memberikan pengamanan. Tentu kami mengingatkan untuk tetap menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah gelombang 3 Covid-19 masuk di Kabupaten Bangkalan. Dan semoga, ke depan kepatuhan masyarakat tidak kendor sehingga kita bisa aman dari wabah pandemi Covid-19,” terangnya. (hms)