Blitar – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar menyampaikan bahwa hasil tracing rekam medis kontak erat terhadap pasien yang terkonfirmasi positif corona beberapa waktu lalu mencapai 74 orang.
Berdasarkan petunjuk teknis, sebanyak 74 orang itu menjalani swab test (tes usap) di Puskesmas masing – masing wilayah Kota Blitar pada hari ini, Senin (03/08/2020) tadi pagi.
“Hasil penelusuran Tim Gugus Tugas, pasien positif yang meninggal itu mempunyai tempat praktek di Jl. Mawar Kota Blitar dan bekerja di salah satu Rumah Sakit swasta di Kecamatan Garum Kabupaten Blitar,” kata Wakil Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar, Didik Jumianto.
Didik mengatakan sebelum pasien positif Covid-19 meninggal dunia, pernah melakukan kontak dengan beberapa warga baik Kota maupun Kabupaten Blitar. Sehingga Tim Gugus Tugas segera melakukan tracing agar penularan virus corona tidak menyebar.
“Sesuai data masuk, untuk wilayah Kota Blitar ada 74 warga rinciannya Kecamatan Sukorejo ada 40 orang, Sananwetan ada 12 orang dan Kepanjenkidul 22 orang. Sedangkan Kabupaten Blitar ada 123 orang,” imbuhnya.
Sementara itu, terkait penanganan kontak erat di wilayah Kabupaten Blitar Tim Gugus sudah menyerahkan ke Pemerintah Daerah dalam hal ini Kabupaten Blitar. (SK)
